KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 membuat banyak sisi dalam gaya hidup manusia yang berubah.
Masyarakat menjadi lebih sering di rumah. Kalaupun keluar, harus mengenakan masker demi mencegah penularan virus corona.
Lalu bagaimana jika ingin berolahraga? Banyak orang bertanya-tanya, apakah olahraga mengenakan masker berbahaya?
Baca juga: Olahraga Pakai Masker, Benarkah Berbahaya?
Terlebih, dalam beberapa hari terakhir muncul spekulasi di media sosial tentang bahaya penggunaan masker saat ada pesepeda yang tewas, dan dikabarkan akibat penggunaan masker.
Ketua Pusat Penelitian Kardiovaskuler Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Prof A Purba mengatakan, semua kejadian akan kembali pada kondisi tubuh.
Bagi orang yang sangat sehat (ditentukan dengan hasil tes), olahraga mengenakan masker tidak berpengaruh banyak.
Namun, bagi orang yang berisiko atau tidak mengetahui kondisi kesehatannya, tidak disarankan mengenakan masker.
Misalnya olahraga berlari. Lari membutuhkan oksigen yang banyak. Bila mulut dan hidung ditutupi dengan masker, asupan oksigen ke jantung maupun otak berkurang.
Baca juga: Face Shield atau Masker, Mana Lebih Efektif Tangkal Covid-19?
“Kalau berkurang oksigennya bisa cedera. Kalau dipaksakan, bisa terkena serangan jantung karena kekurangan oksigen,” ucap Ketua Scope Medicine KONI Jabar ini.
Lebih berbahaya lagi, jika kondisi tubuh orang tersebut tidak memberikan alarm. Dia merasa sehat, tahu-tahu terkena serangan jantung. Padahal, tidak menunjukkan gejala apa pun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.