Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips agar Tanaman Hias Tidak Dimakan Kucing dan Anjing Peliharaan

Kompas.com - 13/11/2020, 14:13 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Untuk kucing, tanaman hias yang umumnya bisa menyebabkan reaksi toksik antara lain rubber plants atau ficus, berbagai jenis philodendron, snake plants, hingga begonia.

Sementara untuk anjing hanya ada beberapa tanaman hias yang dianggap beracun, seperti ficus, pakis renda dan tanaman lidah mertua.

Jika kamu kesulitan memilih jenis tanaman hias yang aman untuk peliharaan, cobalah berkonsultasi dengan penjual tanaman atau mengumpulkan banyak informasi sebelum membeli.

Pegiat dan konsultan perilaku kucing, Marilyn Krieger menyarankan untuk melihat daftar tanaman hias tidak beracun untuk kucing dan anjing yang dicatat oleh the American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA).

Menanam anggrek, misalnya, cenderung tidak berbahaya jika dikunyah oleh kucing.

Menyemprotkan lemon juga bisa menjadi opsi lainnya.

Jika tidak ingin menyemprotkan lemon ke tanaman, kamu bisa meletakannya di dalam wadah kecil dan menempatkannya di dalam pot.

Baca juga: 7 Manfaat Menakjubkan Punya Hewan Peliharaan

3. Melatih anjing peliharaan
Anjing cenderung bisa dilatih untuk menjauhi tanaman hiasmu.

Dilansir Canine Country, cobalah melakukan pelatiihan penguatan positif dan negatif klasik.

Ketika anjingmu mendekati salah satu tanaman, teriakkan "tidak" dengan tegas untuk menarik perhatian mereka.

Jika anjing mulai mundur dari tanaman, segera beri pujian dengan nada ramah atau memberinya cemilan dan mainan favoritnya.

4. Beri kucing mainan lain
Krieger menulis dalam blog CatChannel bahwa salah satu cara mencegah kucing memakan tanaman hias adalah memberikan alternatif untuk dikunyah.

Usahakan meluangkan lebih banyak waktu untuk bermain dengannya serta memperkenalkan aktivitas dan mainan yang lebih seru daripada sekadar mengunyah tanaman.

5. Beri kebunmu pagar
Memagari kebun atau menempatkannya dalam sebuah ruangan khusus bisa menjadi solusi lainnya.

Untuk anjing yang lebih kecil, kawat sederhana mungkin sudah cukup, tetapi jika kamu memiliki anjing besar atau kucing yang lincah, mungkin kamu memerlukan pagar kayu atau logam.

Jika tanaman berada di dalam ruangan, jaring burung tipis di sekeliling pot juga bisa menjaga tanaman hiasmu.

Tetapi, ingatlah bahwa anjing adalah hewan cerdas dan bisa saja menemukan cara untuk mengunyahnya lagi.

Jika kamu menyayangi kucing dan anjing peliharaanmu, melakukan tindakan pencegahan lebih baik demi keamanan dan kesehatan mereka.

 

Baca juga: 8 Tanda Kucing dan Anjing Peliharaan Sedang Stres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com