KOMPAS.com - Penggunaan minyak esensial (essential oil) semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Tidak hanya disukai karena aromanya yang wangi, banyak orang percaya minyak esensial juga punya manfaat pengobatan.
Menurut ahli minyak esensial dan penulis buku "Essential Oils Every Day", Hope Gillerman menjelaskan, minyak esensial adalah cairan aromatik yang diekstraksi secara eksklusif melalui penyulingan uap dari bunga aromatik, pohon, buah-buahan, rumput, daun, dan resin pohon.
"Cairan intens ini sangat terkonsentrasi dan menguap begitu cepat, sehingga kita dapat mencium baunya dari seberang ruangan," terangnya.
Dibutuhkan lavender sebanyak satu lapangan sepak bola untuk membuat dua galon minyak esensial dan membutuhkan enam lusin mawar untuk membuat satu tetes minyak esensial.
Pengobatan herbal
Sering kali ketika mendengar "minyak esensial" kita hanya memikirkan tentang aroma.
Namun, minyak ini dapat menawarkan lebih dari alternatif wewangian. Misalnya, beberapa orang telah berhasil menggunakannya untuk mengurangi gejala alergi.
Baca juga: Tips Aman Penggunaan Minyak Esensial untuk Bayi
Tetapi ada begitu banyak minyak esensial yang perlu digunakan dengan sangat berhati-hati.
"Minyak esensial lebih dari sekadar aroma. Minyak esensial adalah obat herbal dalam bentuk yang paling terkonsentrasi," ungkapnya.
Gillerman mencatat, orang-orang telah menggunakan minyak esensial selama ribuan tahun untuk berbagai hal.
Mulai dari menangkal virus, menyembuhkan luka, menenangkan sistem saraf, hingga memfokuskan pikiran saat meditasi atau dalam upacara keagamaan.
Meski penelitian aktual tentang penggunaan medis minyak esensial belum lengkap, tak sedikit yang telah mencobanya untuk perawatan kulit, mengurangi stres, mendukung sistem kekebalan tubuh, dan memberi aroma rumah tanpa bahan kimia beracun.
"Minyak esensial bahkan digunakan untuk membantu persiapan pasien yang hendak operasi dan menangani stres penyakit serius, serta perawatannya," lanjut dia.
Baca juga: Benarkah Minyak Esensial Efektif Menyembuhkan?
Carrier Oil
Selain minyak esensial, kita juga perlu memahami yang namanya carrier oil, yang berfungsi sebagai "pengantar" sebelum menggunakan minyak esensial.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.