Tak hanya untuk masalah konjungtivitis, sifat antioksidan dalam air jeruk nipis juga dapar melindungi mata dari gejala penuaan dan degenerasi makula.
Sementara senyawa flavonoid-nya dapat menbantu melindungi mata dari infeksi dan vitamin C yang terkandung dalam jeruk nipis diyakini mampu melindungi mata dari kerusakan oksidatif.
Baca juga: Konjungtivitis: Gejala, Penyebab, Pencegahan, hingga Cara Mengobatinya
Hesperidin adalah flavonoid utama yang ditemukan dalam buah jeruk nipis dan terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida pada subjek hewan yang melakukan diet kolesterol.
Bagaimana dengan manusia?
Untuk mendapatkan manfaat dari hesperidin, kita disarankan untuk mengonsumsi sebanyak mungkin empulur putih yang terdapat pada jeruk nipis.
Jadi, kulit jeruk harus disertakan pada air perasan yang telah diencerkan.
Jangan lupa untuk terlebih dahulu mencuci jeruk nipis sebelum digunakan.
Baca juga: 5 Cara Mudah Turunkan Kadar Kolesterol, Sudah Tahu?
Ilmuwan J Robert Hatherill, PhD, menulis tentang kemampuan buah jeruk nipis melawan kanker melalui bukunya yang berjudul Eat to Beat Cancer.
Ia mencatat bahwa air perasan jeruk nipis dapat membantu mencegah kanker jika diminum segar atau tanpa diawetkan.
Menurutnya, aktivitas biologis flavonoid di dalam air jeruk nipis memiliki efek antikanker yang mampu mencegah invasi sel kanker hingga menghambat pertumbuhan sel tumor.
Baca juga: Gaya Hidup Sehat untuk Jantung Sekaligus Menekan Risiko Kanker
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.