Pada tahap awal, memiliki keyakinan dan mempercayai pendiri atau CEO perusahaan startup sama pentingnya dengan percaya pada produk yang didorong perusahaan tersebut.
Maksudnya, pahami bahwa mereka akan melalui sejumlah situasi naik-turun dalam beberapa waktu ke depan.
Dalam hal ini kita harus mengenal betul sosok pendiri atau CEO apakah mereka sudah menjadi agen perubahan dan punya pemikiran maju ke depan di peran sebelumnya.
Lalu, apakah mereka punya dukungan di luar lingkar pertemanannya tetapi juga dari bawahan langsung sebelumnya?
Apakah mereka menghabiskan lebih banyak waktu untuk berbicara di cara konferensi dan meningkatkan profil mereka sendiri daripada pengalaman organisasi dan kepemimpinan yang sebenarnya?
Seorang CEO dari perusahaan startup harus memiliki pengalaman dalam membangun tim dan mengelola tim tersebut.
Jika tidak, mereka harus cukup pintar untuk memekerjakan orang-orang tersebut atau punya rekan pendiri (co-founder) yang punya kemampuan itu.
Kita perlu membuat keputusan dan untuk membantu mereka, kita harus berani menanyakan dengan sopan tentang "kesuksesan masa lalu" mereka.
Sebab, beberapa CEO hanya diberi uang untuk memulai sesuatu tanpa memiliki petunjuk yang jelas tentang bagaimana menjalankannya dengan baik dan mereka tidak pernah melakukannya sebelumnya.
Jika tidak bertanya secara langsung, kita juga bisa melakukan riset tidak hanya tentang perusahaan, tetapi juga tentang CEO dan segala seluk beluk perusahaan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.