Bapak ibu yang terhormat.. bila sudah mendapat perawatan Covid di RS, keluhan membaik, hasil pemeriksaan penunjang sudah normal dan bisa melanjutkan isoman, mohon dapat pulang ya.. gantian dengan pasien yg lain.. nunggu PCR negatif bisa sampe 3 bulan lamanya (sesuai penelitian)
— dr. Jaka Pradipta Sp.P (@jcowacko) June 20, 2021
Senada dengan dokter Jaka, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin juga menyebutkan bahwa hanya ada beberapa kriteria pasien Covid-19 yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Adapun pasien tersebut khususnya memiliki penyakit penyerta (komorbid), saturasi oksigennya di bawah 95 persen, dan sudah mulai mengalami gejala sesak napas atau kesulitan bernapas.
"Tetapi yang tidak (memiliki kriteria tersebut) sebaiknya diisolasi mandiri atau terpusat agar tidak terekspos konsentrasi virus yang tinggi yang ada di rumah sakit," terangnya dalam konferensi virtual melalui Youtube Sekretariat Presiden.
"Hal ini juga dapat membebaskan rumah sakit untuk hanya merawat orang-orang yang sedang dalam kondisi gawat," tambah dia.
Baca juga: Kenali Apa Itu Saturasi Oksigen, Cara Cek, dan Kadar Normalnya
Budi pun menegaskan bahwa pihaknya sedang bekerja untuk memastikan pasien Covid-19 mana saja yang akan diisolasi mandiri, diisolasi terpusat, dan harus dirawat di rumah sakit.
Oleh sebab itu, semua koordinasi terkait rujukan dari seluruh rumah sakit akan diatur Kemenkes, sehingga perawatan di rumah sakit dapat diperuntukan bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.