KOMPAS.com - Sekitar satu atau dua minggu sebelum menstruasi dimulai, kita mungkin mengalami sejumlah gejala yang disebut sindrom pramenstruasi (PMS). Gejala umum yang dirasakan seperti, sakit kepala, mood tidak stabil, atau kembung.
Sebagian perempuan mengalami sedikit kram perut. Namun, apakah kram seminggu sebelum haid termasuk hal yang umum terjadi?
Menurut Reza Askari, MD, seorang dokter kandungan-ginekologi di San Pedro, California, kram seminggu sebelum haid tidak begitu umum terjadi, karena periode ini terlalu dini untuk mengalami kram pramenstruasi, yang disebut dismenore.
Dismenore terjadi ketika senyawa kimia di lapisan rahim yang disebut prostaglandin dilepaskan dan menyebabkan rasa sakit. Ini biasanya terjadi tepat sebelum menstruasi dimulai dan dapat berlanjut ke beberapa hari pertama menstruasi wanita.
Baca juga: Jangan Abaikan Nyeri Haid, Bisa Jadi Gejala Endometriosis
Nah, berikut ini adalah sejumlah kemungkinan yang menjadi penyebab kram sebelum menstruasi.
1. Infeksi saluran kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih dan infeksi kandung kemih terkadang dapat menyebabkan rasa sakit di perut.
2. Endometriosis
Nyeri adalah gejala umum dari kondisi endometriosis, dimana ini terjadi ketika jaringan yang melapisi rahim mulai tumbuh di luar rahim.
Ini sering menyebabkan periode haid yang sangat menyakitkan bagi banyak wanita, tetapi rasa sakitnya juga bisa mulai beberapa hari sebelumnya.
Baca juga: Minim Edukasi, Ini yang Seharusnya Dilakukan Remaja Putri Saat Menstruasi Pertama Kali
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.