KOMPAS.com - Memerhatikan asupan makanan bergizi seimbang sangat penting bagi orang-orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, termasuk mereka yang menjalani isolasi mandiri (Isoman).
Beberapa jenis makanan disebut kurang baik untuk dikonsumsi selama menjalani isolasi mandiri. Alih-alih memperkuat daya tahan tubuh, jenis makanan tersebut malah dapat memperburuk kondisi kesehatan kita.
Spesialis Gizi Klinik, dr M Ingrid Budiman, SpGK mengatakan, pada dasarnya, hal yang dikhawatirkan ketika seseorang terinfeksi Covid-19 adalah adanya reaksi peradangan berlebih.
Untuk itu, pastikan makanan yang kita asup selama isoman tidak malah memicu reaksi peradangan.
"Kalau sudah terkena (Covid-19) yang ditakutkan reaksi peradangan yang berlebih ke seluruh tubuh."
Hal itu diungkapkan Ingrid dalam Live Instagram bertajuk "Makanan Bergizi yang Tepat untuk Pasien Isolasi Mandiri" bersama dari Bethsaida Hospital dan Living World Alam Sutera, Jumat (9/7/2021).
Baca juga: 4 Jenis Vitamin Penting Saat Isoman, Bisa dari Makanan Alami
Ingrid menyebutkan, setidaknya ada tiga jenis makanan yang perlu dihindari selama isoman, yakni:
Semua makanan maupun minuman tinggi gula dapat memperparah reaksi peradangan, seperti kue, selai, sirup, hingga bentuk bumbu seperti kecap manis atau bentuk lauk, seperti abon atau dendeng.
"Kadang ada abon dan dendeng yang masaknya pakai gula. Itu juga tinggi gulanya."
"Jangan kita makan dendeng lalu berpikir itu lauk, tapi dendeng yang agak basah itu pakai gula," ujarnya.
Baca juga: Lemas hingga Jerawatan, 12 Tanda Kita Makan Terlalu Banyak Gula
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.