Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/07/2021, 15:21 WIB
Intan Pitaloka,
Wisnubrata

Tim Redaksi

"Jika benar, maka produk ini hanya akan efektif pada anjing atau babi."

Baca juga: Mencium Aroma Tubuh Pasangan Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak

Selain itu, ada banyak kendala untuk memproduksi atau mensintesis hormon manusia untuk digunakan dalam parfum.

Itulah sebabnya sebagian besar produk feromon komersial menggunakan senyawa tanaman karena mirip dengan feromon manusia.

Hughes pun menambahkan bahwaferomon dari tanaman ini bisa memberikan efek, tetapi tidak seampuh yang diiklankan.

"Kita tahu bahwa senyawa tanaman, seperti lavender dan chamomile, dapat digunakan untuk mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi," kata Talbott.

“Jadi jika stres mengganggu suasana hati dan menekan libido, maka kita bisa menggunakan 'plant pheromone' untuk mengurangi stres. Dengan berkurangnya stres, dorongan seks bisa sedikit meningkat.”

Baca juga: Hirup 8 Aroma Ini, Kamu Bisa Lebih Bahagia

Apakah parfum feromon dapat menarik lawan jenis?

Nah jika ada iklan yang mengatakan feromon bisa membuat seseorang jatuh cinta atau tertarik kepada kita, Talbott mengatakan bahwa ini adalah mitos.

"Pheromone bukanlah zat ajaib yang menyebabkan orang tertarik pada kita, melainkan menandakan semacam kecocokan," kata Hughes.

Jadi, jika seseorang sudah tertarik pada kita, feromon dapat membantu memperdalam ketertarikan tersebut.

Tetapi yang bekerja paling baik adalah feromon kita sendiri, jenis yang diproduksi dari cairan tubuh kita. 

"Kita juga harus tahu bahwa manfaat dari parfum feromon sebagian besar hanya berlaku untuk orang yang memakainya," kata Talbott.

Intinya, produk dari feromon memang tidak akan melukai kita, tetapi juga tidak akan berdampak begitu besar.

Apabila kita merasa nyaman, tidak ada salahnya kita memakainya. Namun, yang perlu diingat, sebaiknya kita tidak terlalu berharap banyak terhadap efeknya.

Baca juga: Untuk Wewangian, Janganlah Terlalu Serius

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com