Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 21/09/2021, 20:11 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Artinya, akan lebih banyak ruang untuk berfungsi dengan baik sehingga membantu mengatasi masalah pembengkakan di tangan dan pergelangan kaki ibu hamil.

Ibu hamil yang mengalami nyeri pinggul atau punggung selama kehamilan mungkin menemukan bahwa menempatkan satu atau dua bantal di antara lutut atau menekuk lutut saat tidur dapat membantu memberikan kelegaan.

Namun, tak masalah jika ibu hamil lebih suka tidur menyamping ke kanan. Tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa posisi tidur menyamping ke kanan berbahaya bagi ibu hamil.

Posisi tidur lainnya yang bisa mengatasi masalah ini antara lain:

  • Mengangkat tubuh bagian atas dengan beberapa bantal untuk mengurangi heartburn.
  • Mengangkat kaki dengan bantal untuk membantu pembengkakan dan nyeri kaki.
  • Menggunakan bantal tubuh atau bantal kehamilan untuk menopang tubuh dan memberikan penyangga punggung tambahan.

Baca juga: Orangtua Perlu Mengatur Jarak Kehamilan, Ini 5 Manfaatnya

Posisi tidur untuk ibu hamil yang sebaiknya dihindari

Para pakar menganjurkan ibu hamil untuk menghindari posisi tidur tertentu, yakni:

  • Tengkurap

Banyak ibu hamil khawatir tidur tengkurap bakal membahayakan perkembangan janin. Padahal, rahim melindungi janin dengan baik.

Tidur tengkurap tak masalah jika dilakukan di trimester pertama.

Ketika usia kehamilan bertambah, banyak ibu hamil merasa tidur tengkurap sulit dan tidak mungkin dilakukan.

Namun, jika terbangun di malam hari dan menyadari posisi tidur sedang tengkurap, tak perlu khawatir.

Jika masih khawatir, menggunakan bantal khusus yang memungkinkan tidur tengkurap dapat dilakukan.

Baca juga: Sulit Hamil Anak Kedua? Mungkin Penyebabnya Infertilitas Sekunder

  • Telentang

Di trimester ketiga, tidur telentang dapat memberi tekanan pada pembuluh darah utama yang mengantarkan darah ke rahim. Tekanan ini dapat menurunkan suplai oksigen ke janin.

Selain itu, kondisi ini juga bisa meningkatkan gejala yang membuat tidak nyaman, seperti pusing dan heartburn.

Sebuah studi di 2019 mengaitkan posisi tidur terlentang selama kehamilan dengan peningkatan risiko lahir mati. Studi lain juga sampai pada kesimpulan yang sama.

Namun, penelitian ini melihat pada posisi ketika seorang ibu hamil tertidur, bukan pada posisi setelah tertidur.

Hanya ada sedikit bukti bahwa secara tidak sengaja berguling ke posisi telentang selama kehamilan akan menyebabkan kerusakan jangka panjang.

Situasi tersebut menyebabkan tidak semua ahli setuju dengan saran untuk menghindari tidur terlentang.

Jika memang khawatir posisi tidur berubah telentang di tengah malam, gunakan bantal tidur untuk menopang tubuh agar tetap pada posisi miring.

Baca juga: Tanda Hamil 1 Minggu yang Mungkin Dirasakan

Cara agar ibu hamil bisa tidur nyenyak

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membuat tidur tetap nyaman selama kehamilan, termasuk posisi tidur untuk ibu hamil yang paling nyaman.FREEPIK/VALUAVITALY Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membuat tidur tetap nyaman selama kehamilan, termasuk posisi tidur untuk ibu hamil yang paling nyaman.
Ada beberapa strategi yang bisa diterapkan agar ibu hamil mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik:

  • Berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah ada kekurangan vitamin. Terkadang, asam folat dan zat besi bisa membantu mengatasi sindrom kaki gelisah.
  • Menaikkan bagian perut dan kepala untuk mengurangi heartburn. Beberapa ibu hamil merasa lebih baik dengan posisi tidur setengah duduk, seperti berbaring menyamping di kursi malas.
  • Menggunakan bantal kehamilan.
  • Menggunakan banyak bantal. Cobalah menyilangkan satu kaki di atas kaki lainnya dan letakkan satu bantal di antara kaki dan bantal lain di belakang punggung, atau kombinasi lain yang membantu tidur lebih nyaman.
  • Makan dengan porsi kecil sebelum tidur. Di trimester awal, umumnya beberapa ibu hamil terbangun karena lapar. Makanan tinggi protein dapat membantu mengurangi napsu makan dan membuat ibu hamil merasa kenyang.
  • Makan sumber lemak dalam porsi yang lebih sedikit untuk mengurangi heartburn.
  • Berkonsultasi dengan dokter jika mendengkur. Sebab mendengkur bisa membuat ibu hamil sulit bernapas selama kehamilan.

Pada akhirnya, pahamilah bahwa merasa tidak nyaman di beberapa malam atau bahkan beberapa pekan ketika hamil adalah hal yang normal. Tubuh akan bisa menyesuaikan diri dengan posisi baru seiring berjalannya waktu.

Baca juga: 9 Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com