Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, Diperbarui 19/03/2022, 15:32 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Alasan resign atau berhenti kerja sangat penting untuk dipertimbangkan sebelum benar-benar memutuskan untuk berhenti dari tempat bekerja saat ini.

Kita harus punya alasan resign yang baik dan cukup kuat. Sebab, setelah mundur dari pekerjaan, kita mungkin tak akan lagi punya kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan itu kembali.

Selain itu, sejenuh apa pun dan sebesar apa pun masalah kita dengan kantor lama, penting untuk tetap resign dengan sopan demi karir di masa depan.

Alasan resign yang baik

Jika sudah memiliki alasan resign tapi masih mencari alasan resign yang baik dan tepat, berikut sejumlah pilihan alasan resign yang dapat menjadi pertimbangan:

1. Menemukan pekerjaan baru

Ini tentu saja menjadi alasan resign yang masuk akal. Tapi, sebelum mengajukan resign, pastikan semua hal mendasar sudah teratasi, seperti membereskan barang-barang dan komputer kerja yang sebelumnya digunakan.

Baca juga: 6 Tanda Kamu Harus Resign dan Mencari Pekerjaan Baru

2. Sakit atau masalah keluarga

Sakit atau masalah keluarga adalah alasan resign yang baik dan terlegitimasi. Terkadang, penyakit tertentu juga bisa saja menjadi alasan kuat untuk meninggalkan suatu posisi.

Namun, pastikan setelah resign kita mendapatkan asuransi kesehatan untuk mengatasi masalah kita setelah resign nanti.

Selain itu, jangan lupa juga bahwa kita mungkin bisa mengajukan cuti jika ada masalah kesehatan atau berkaitan dengan kesehatan keluarga.

3. Tidak menyukai lingkungan kerja

Rekan kerja, bos, dan lingkungan kerja yang negatif bisa membuat pekerjaan kita lebih sulit. Semua faktor tersebut bisa membuat kita saat tidak ingin berada di tempat kerja.

Jika sudah mencoba segala usaha tapi tetap tidak mendapatkan kenyamanan di tempat kerja, maka ini bisa menjadi alasan resign yang baik demi kebaikan kita.

4. Akuisisi atau merger perusahaan

Sering kali, akuisisi dua organisasi menjadi satu bisa menjadi kesempatan untuk melihat kembali peran kita di perusahaan.

Jika memang sudah tak sesuai dengan hal yang kita sukai, maka mencari kesempatan di tempat lain mungkin menjadi pilihan tepat. Ini adalah salah satu alasan resign yang baik dan dapat digunakan.

5. Restrukturisasi perusahaan

Restrukturisasi perusahaan bisa mengubah peran kita. Tak menutup kemungkinan, peran itu sangat tidak sesuai dengan deskripsi pekerjaan kita sebelumnya.

Ketika kondisi itu terjadi, ketidaknyamanan dengan restrukturisasi perusahaan bisa menjadi alasan resign yang baik dan mencari kesempatan baru di luar.

Baca juga: Survei: Banyak Karyawan Mau Resign Bila Diminta WFO Penuh

6. Jadwal dan jam kerja tidak sesuai

Situasi bisa berubah dari waktu ke waktu. Ketika menikah dan memiliki anak, misalnya, jadwal juga bisa berubah dan kita sulit menyesuaikan diri. Untuk itu, kita mungkin perlu mencari pekerjaan baru yang lebih fleksibel dari segi jam kerja.

Meninggalkan pekerjaan karena masalah jadwal dan jam kerja adalah alasan resign yang baik dan sah untuk berhenti dari pekerjaan saat ini.

7. Melanjutkan pendidikan

Beberapa orang berencana melanjutkan pendidikan sehingga merasa tidak memungkinkan untuk lanjut bekerja. Ini menjadi alasan resign yang baik dan banyak digunakan.

Meski begitu, beberapa perusahaan mungkin memberikan opsi cuti bagi karyawannya yang ingin melanjutkan pendidikan.

8. Perubahan karir

Banyak orang meninggalkan pekerjaannya karena merasa melakukan hal yang sama setiap harinya dalam waktu yang lama. Mereka kemudian ingin melakukan sesuatu yang berbeda.

Hal lainnya mungkin karena tekanan yang terlalu berat atau tidak ingin lagi berkarir di industri saat ini.

Apapun rencana berikutnya, ini adalah alasan resign yang baik jika kita menginginkan sesuatu yang berbeda.

9. Pindah rumah

Pindah rumah ke daerah lain yang cukup jauh tentu jadi alasan resign yang baik dan sah.

Namun sebelum mengajukannya, cobalah cari tahu apakah ada kesempatan untuk bekerja jarak jauh dari perusahaan saat ini.

Baca juga: Mau Resign? Ini Contoh Surat Pengunduran Diri yang Baik dan Benar

Tidak puas dengan pekerjaan, haruskah resign?

Jika sudah tidak bahagia dengan karir saat ini dan mulai menyakan kenapa, barulah mencari alasan resign.UNSPLASH/ELISA VENTUR Jika sudah tidak bahagia dengan karir saat ini dan mulai menyakan kenapa, barulah mencari alasan resign.
Kita mungkin tidak bahagia dengan pekerjaan saat ini dalam waktu yang sangat lama atau memimpikan karir di bidang lainnya selama bertahun-tahun karena menginginkan perubahan.

Ketika sudah sampai pada kondisi ini, apakah perlu segera mencari alasan resign?

Ketika di kepala kita sudah muncul pertanyaan "kenapa", maka itu saatnya kita harus memikirkan "kenapa".

Ketika sudah memikirkan sebuah perubahan, cobalah fokus menentukan tujuan.

Penasehat karir dari Southern New Hampshire University, Lauren Stahl, MBA, menyarankan agar kita mencari solusi untuk masalah saat ini.

Cari solusi untuk masalah saat ini, tetapi juga pikirkan baik-baik apa dampak keputusan resign hari ini untuk masa mendatang.

Sebelum membuat lompatan ke sesuatu yang baru, pertimbangkan bagaimana kita bisa mengambil langkah-langkah untuk mengurangi beberapa hal negatif yang selama ini menjadi masalah kita.

Baca juga: Kunci Menemukan Pekerjaan Baru yang Kita Impikan

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau