Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri "Panic Attack" dan 13 Cara Mengatasinya

Kompas.com, Diperbarui 06/12/2022, 05:14 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

8. Jalan kaki atau melakukan gerakan ringan

Jalan kaki dan bergerak dapat menghilangkan tekanan yang dirasakan seseorang dari lingkungan.

Ritme jalan kaki juga dapat membantu mengatur pernapasan.

Menggerakkan tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membuat tubuh rileks dan meningkatkan suasana hati.

Melakukannya secara teratur dapat membantu mengurangi kecemasan dari waktu ke waktu, yang pada akhirnya menjadi cara mengatasi panic attack serta membuat jumlah dan tingkat keparahannya berkurang.

9. Coba teknik relaksasi otot

Gejala lain dari panic attack adalah ketegangan otot.

Berlatih teknik relaksasi otot dapat membantu membatasi serangan yang dirasakan. Ketika pikiran merasakan tubuh sedang rileks, gejala seperti napas cepat atau jantung berdebar bisa berkurang.

Salah satu teknik yang populer sebagai cara mengatasi panic attack disebut relaksasi otot progresif.

Ini melibatkan menegangkan dan kemudian mengendurkan berbagai otot secara bergantian.

Untuk melakukannya, tahan tubuh dalam posisi tegang selama 5 detik, kemudian relaksasi sambil mengatakn "rileks".

Biarkan otot rileks selama 10 detik sebelum pindah ke otot berikutnya.

10. Mengingat tempat menyenangkan

Tempat menyenangkan biasanya adalah tempat yang bisa membuat kita paling rileks. Memikirkannya bisa menjadi cara mengatasi panic attack yang dirasakan.UNSPLASH/PRISCILLA DU PREEZ Tempat menyenangkan biasanya adalah tempat yang bisa membuat kita paling rileks. Memikirkannya bisa menjadi cara mengatasi panic attack yang dirasakan.
Tempat menyenangkan biasanya adalah tempat yang bisa membuat kita paling rileks. Memikirkannya bisa menjadi cara mengatasi panic attack yang dirasakan.

Tempat menyenangkan akan berbeda untuk setiap orang. Ketika serangan mulai muncul, mengingatnya bisa membantu untuk memejamkan mata dan rileks. Pikirkan betapa tenangnya ketika berada di sana.

Kita juga bisa membayangkan kaki telanjang kita menyentuh tanah yang sejuk, pasir yang panas, atau karpet yang lembut di tempat tersebut.

11. Mengonsumsi obat resep

Tergantung tingkat keparahannya, namun cara mengatasi panic attack mungkin memerlukan obat resep dokter.

Beberapa obat mengandung benzodiazepin atau beta-blocker. Propranolol adalah beta-blocker yang dapat memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah.

Benzodiazepin yang biasanya diresepkan dokter untuk serangan panik termasuk Valium dan Xanax.

12. Membicarakannya

Jika panic attack sering terjadi di lingkungan yang sama, seperti tempat kerja atau ruang sosial, membicarakannya dengan seseorang mungkin dapat membantu sebagai cara mengatasi panic attack.SHUTTERSTOCK Jika panic attack sering terjadi di lingkungan yang sama, seperti tempat kerja atau ruang sosial, membicarakannya dengan seseorang mungkin dapat membantu sebagai cara mengatasi panic attack.
Jika panic attack sering terjadi di lingkungan yang sama, seperti tempat kerja atau ruang sosial, membicarakannya dengan seseorang mungkin dapat membantu sebagai cara mengatasi panic attack.

Hal itu juga bisa membuat mereka menentukan dukungan apa yang bisa diberikan jika serangan itu muncul.

13. Mengenali pemicunya

Panic attack yang dialami seseorang mungkin dipicu oleh hal yang sama, misalnya ruangan sempit, keramaian, atau masalah keuangan.

Cobalah mengenali pemicu panic attack yang kita alami dan menghindarinya untuk mengurangi frekuensi dan intensitas panic attack.

Baca juga: 12 Cara Menghilangkan Stres, Demi Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau