Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Manfaat Minum Kopi di Pagi Hari bagi Kesehatan Tubuh

Kompas.com - 28/10/2021, 08:28 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Yahoo

Meningkatkan kesehatan otak

Banyak orang yang tidak bisa berinteraksi dengan orang lain atau bahkan hewan peliharaan mereka sebelum minum secangkir kopi pertama mereka di pagi hari. Ternyata, ini normal.

"Kopi adalah stimulan alami yang mengaktifkan sistem saraf pusat, membuat kita merasa tidak lelah, sekaligus meningkatkan kemampuan kita untuk berkonsentrasi, fokus, dan cepat bereaksi di saat yang sama," kata Rumsey.

Tak hanya itu, kopi juga bermanfaat untuk kesehatan otak jangka panjang.

"Sebuah studi menunjukkan bahwa minum tiga sampai lima cangkir kopi per hari pada usia paruh baya dapat menurunkan risiko demensia dan Alzheimer di usia lanjut sebanyak 65 persen,” kata Petersen.

Beberapa studi tambahan lainnya juga menghasilkan hasil serupa, menunjukkan penurunan risiko Penyakit Parkinson, Alzheimer, dan penurunan kognitif.

Baca juga: Minum Kopi Empat Cangkir Sehari untuk Hidup Lebih Sehat

Membantu meningkatkan metabolisme tubuh

Sebagai stimulan alami, kopi juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh.

"Kopi tidak hanya membantu tubuh membakar lemak, tetapi sebagai diuretik, membuat pencernaan Anda bergerak," kata Megan Roosevelt, RDN, ahli gizi diet dan pendiri HealthyGroceryGirl.com yang berbasis di LA.

Bahkan, sebuah studi menemukan bahwa satu cangkir kopi saja dapat meningkatkan tingkat metabolisme, pengeluaran energi, dan pembakaran lemak untuk energi seseorang.

Minum kopi berlebihan, apa dampaknya?

Meski kaya manfaat, tentu saja meminum kopi berlebihan pun tidak baik dan perlu dibatasi.

“Ada berbagai pendapat tentang 'dosis' kafein yang optimal,"jelas Petersen.

"Sementara FDA mungkin mengatakan tiga hingga lima cangkir (kopi) itu aman, saya merekomendasikan pasien saya untuk minum satu hingga dua cangkir saja dan tidak minum kafein apa pun setelah tengah hari untuk memastikan tidak ada gangguan tidur malamnya,” tambahnya.

Dampak kafein berbeda bagi setiap orang. Menurut Rumsey, bagi yang sensitif, konsumsi tinggi kafein dapat menyebabkan iritabilitas, kecemasan, atau gugup.

"Ditambah lagi, terlalu banyak kafein, atau dikonsumsi pada waktu yang salah, dapat memengaruhi tidur Anda, dan menyebabkan insomnia," ujarnya.

Tak hanya itu, banyak orang yang merasa bahwa kopi sedikit keras di usus dan merangsang asam di perut, yang dapat memperburuk rasa mulas dan refluks, terutama jika diminum saat perut kosong.

Kita juga sebaiknya tidak menggunakan kopi sebagai pencegah kantuk.

“Saya biasa menyebut kopi sebagai 'energi palsu' karena meskipun merupakan stimulan dan akan memberi dorongan kognitif sementara, untuk energi yang lebih berkelanjutan, kita tetap harus tidur cukup, makan teratur, dan mendapatkan nutrisi yang baik," kata Carlton.

Baca juga: Ketahui, 6 Tanda Kita Terlalu Banyak Minum Kopi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com