Tetapi, tergantung kondisinya, orangtua kemungkinan harus memberikan helm khusus kepada bayi untuk mengoreksi bentuk kepalanya.
Saat kita berkunjung ke dokter, maka dokter akan memeriksa ukuran dan bentuk kepala bayi secara berkala.
Jika bayi memiliki titik datar yang besar di kepala dan tidak membaik ketika ia berusia sekitar empat bulan, dokter mungkin akan meresepkan penggunaan helm.
Helm pengoreksi bentuk kepala akan berfungsi secara efektif apabila dipakaikan pada bayi yang berusia antara empat hingga enam bulan.
Di usia tersebut, helm dapat membentuk tengkorak bayi secara lembut.
Namun harap diingat, perawatan dengan helm pengoreksi bentuk kepala tidak efektif begitu usia sang bayi menginjak satu tahun, karena tengkorak bayi sudah mulai menyatu.
Setelah bayi menggunakan helm khusus, orangtua perlu memantau kondisi bayi maupun helm selama perawatan.
Helm bayi harus disesuaikan rata-rata setiap satu minggu untuk mengikuti pertumbuhan dan perubahan bentuk kepala bayi.
Beberapa penelitian menunjukkan, mengganti posisi tidur bayi sama efektifnya dengan pemakaian helm khusus.
Beberapa teknik di bawah ini dapat membantu orangtua mengubah posisi bayi ketika tidur dan memberikan waktu bagi tengkorak bayi untuk memperbaiki bagian atau sisi kepala yang datar:
1. Meletakkan bayi dalam posisi tengkurap
Letakkan bayi dalam posisi tengkurap dengan pengawasan. Posisi tengkurap akan mengistirahatkan bagian belakang kepala bayi, sekaligus membantu memperkuat otot lehernya.
2. Memeluk bayi
Memeluk bayi, selain membentuk bonding yang kuat antara orangtua dan bayi, juga mengurangi tekanan di bagian belakang kepala bayi akibat ia bersandar di kursi atau berbaring di kasur.
3. Mengganti kebiasaan
Cobalah menempatkan bayi dalam posisi yang akan menghindarkan tekanan terus menerus pada sisi kepalanya yang peyang.
Letakkan bayi di kasur dalam posisi yang berbeda, dan bisa berbalik menghadap kita saat ia dipanggil.
Pada intinya, usahakan agar tidak ada satu bagian di kepala --baik bagian samping maupun belakang kepala-- yang terlalu sering mendapat tekanan.
Baca juga: Ada Lho, Helm Khusus untuk Ubah Bentuk Kepala Bayi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.