Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/11/2021, 19:34 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Para penggemar jam tangan umumnya menganggap Breitling Ref. 1953. 765 AVI sebagai jam tangan pilot dengan rekam jejak yang luas dalam penerbangan sipil dan militer.

Seri yang awalnya disebut co-pilot watch ini mengukuhkan Breitling sebagai salah satu merek ternama di bidang jam tangan penerbangan.

Walau model klasiknya masih dicari, namun seri AVI telah lama tidak dimunculkan oleh Breitling. Baru pada November 2021 ini seri AVI kembali hadir dengan tema yang amat menarik.

Breitling merilis seri AVI terbaru yang terdiri dari empat arloji, masing-masing terinspirasi dari empat pesawat tempur paling terkenal selama Perang Dunia II.

Ke-empatnya adalah Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair, Breitling Super AVI Curtiss Warhawk, Breitling Super AVI Mosquito, dan dua varian dari Breitling Super AVI P-51 Mustang.

Secara keseluruhan, koleksi bernama Breitling Super AVI yang baru ini berhasil menggabungkan desain vintage dan modern, dengan kinerja mesin yang sangat baik dan pilihan warna yang menarik.

Baca juga: Baru, Arloji Breitling American Airlines Hanya Dirilis 100 Buah

Empat pesawat yang menjadi indpirasi jam tangan Breitling Super AVI, dari yang terbang paling atas: P-51 Mustang, Vought F4U Corsair, Curtiss P-40 Warhawk, dan de Havilland Mosquito Empat pesawat yang menjadi indpirasi jam tangan Breitling Super AVI, dari yang terbang paling atas: P-51 Mustang, Vought F4U Corsair, Curtiss P-40 Warhawk, dan de Havilland Mosquito
“Koleksi ini merupakan nostalgia bagi masa awal penerbangan ketika pilot mengandalkan jam tangan mereka sebagai salah satu alat penting,” kata CEO Breitling Georges Kern dalam acara virtual pada Rabu (17/11/2021).

“Tapi kita tidak harus menjadi pilot untuk mengenakan jam tangan yang keren ini,” lanjutnya.

Adapun casing seri Breitling Super AVI berukuran 46 mm dengan ketebalan keseluruhan 15,9 mm yang membuat arloji ini terlihat cukup besar.

Dibuat dalam bahan baja tahan karat atau stainless steel --kecuali satu varian Breitling Super AVI P-51 Mustang yang terbuat dari rose gold 18k-- bentuk keseluruhan casing terlihat klasik, dengan bezel bergerigi, lug yang kokoh, dua tombol pusher elegan, dan crown serasi.

Pilihan bahan, warna dan finishing yang dilakukan Breitling agar sesuai dengan setiap pesawat, menjadikan koleksi ini memiliki tampilan vintage yang cerah.

Setiap model di lini Breitling Super AVI dilengkapi dengan kaca safir di bagian belakang, yang dihiasi siluet pesawat yang menginspirasinya.

Bagian belakang arloji Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair Bagian belakang arloji Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair
Meskipun siluet ini sedikit menutupi gerakan mesin di dalamnya, namun efeknya menggugah, terutama untuk seri Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair yang memperlihatkan pesawat dengan sayap bengkok yang terkenal itu.

Setiap model dalam seri Breitling Super AVI dibuat berdasarkan dial Ref. 765 AVI dengan sedikit modifikasi.

Breitling Super AVI P-51 Mustang stainless steel Breitling Super AVI P-51 Mustang stainless steel
Breitling Super AVI P-51 Mustang sejauh ini terlihat sebagai model yang paling mirip aslinya, dengan dial hitam matte serta angka berukuran besar dalam warna pasir yang bercahaya dalam gelap.

Seperti biasanya, Breitling membedakan varian satu dan lainnya lewat detail halus yang memberi karakter berbeda walau desainnya serupa.

Masing-masing bagian jam juga memberi tampilan memgesankan, mulai dari jarum jam berujung runcing, penunjuk tanggal dan bulan di pukul 6 yang terintegrasi dengan apik, hingga subdial menit kronograf pada pukul 3 memberikan kesan canggih namun tertata.

Integrasi Breitling untuk fitur GMT pada dial juga disederhanakan, dengan jarum penunjuk GMT berujung jingga tipis sehingga tak terlalu kentara. Dengan fitur ini, pengguna bisa melacak zona waktu kedua menggunakan tanda 24 jam pada bezel bagian dalam.

Breitling Super AVI P-51 Mustang red gold Breitling Super AVI P-51 Mustang red gold
Pada varian Breitling Super AVI P-51 Mustang red gold tata letak ini tampak lebih kontemporer dan mewah, berkat dial berwarna abu-abu antrasit yang kontras dengan subdial hitam.

Baca juga: Inspirasi Tiga Mobil Klasik Amerika dalam Arloji Breitling

Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair_Ref. AB04451A1C1X1_RGBfranz j. venzin Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair_Ref. AB04451A1C1X1_RGB
Sedangkan Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair yang menawarkan dial biru gelap (midnight blue) dengan angka putih, sama dengan warna pesawat F4U yang digunakan oleh Angkatan Laut AS selama Perang Dunia II.

Breitling Super AVI Curtiss Warhawk_Ref. AB04452A1L1X1_RGBfranz j. venzin Breitling Super AVI Curtiss Warhawk_Ref. AB04452A1L1X1_RGB
Sementara Breitling Super AVI Curtiss Warhawk menghadirkan tampilan paling kekinian dari seri ini, dengan dial berwarna hijau olive dan subdial putih yang terinspirasi warna militer.

Versi ini juga memiliki warna merah ekstra pada subdial jam 3, yang merujuk pada gambar "mulut hiu" pada moncong pesawat P-40 Warhawk.

Baca juga: Breitling Super Chronomat, Lebih Besar dan Lebih Gaya

Breitling Super AVI Mosquito_Ref. YB04451A1B1X1_RGBfranz j. venzin Breitling Super AVI Mosquito_Ref. YB04451A1B1X1_RGB
Terakhir, Breitling Super AVI Mosquito sejauh ini menjadi varian dengan perbedaan visual terbesar dibanding desain dasarnya. Varian ini memiliki dial utama hitam pekat dan subdial putih keperakan yang tampak kontras.

Namun yang membedakan dengan varian lain, bezel pada Mosquito berbahan keramik hitam yang terlihat halus. Lalu setiap jarum pada dial diberi warna oranye yang menyala. Penggunaan warna yang cerah ini menarik secara visual, tetapi tetap tidak berlebihan.

Kelima varian Super AVI ini ditenagai mesin chronograph GMT otomatis B04 yang bisa dipakai menyelam hingga kedalaman 100 meter. Mesin ini memiliki sertifikasi chronometer dari COSC dalam hal akurasi, dengan cadangan daya 70 jam dan detak 28.800 bph.

Dari kiri ke kanan Breitling Super AVI P-51 Mustang stainless steel, Breitling Super AVI P-51 Mustang rose gold, Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair, Breitling Super AVI Curtiss Warhawk, Breitling Super AVI Mosquito Dari kiri ke kanan Breitling Super AVI P-51 Mustang stainless steel, Breitling Super AVI P-51 Mustang rose gold, Breitling Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair, Breitling Super AVI Curtiss Warhawk, Breitling Super AVI Mosquito
Setiap model dalam seri Breitling Super AVI dilengkapi dengan tali kulit bergaya pilot. Breitling memasangkan Super AVI Curtiss Warhawk dan Super AVI Mosquito dengan kulit cokelat mahoni dengan jahitan krem.

Sedangkan Super AVI P-51 Mustang stainless steel menggunakan warna cokelat madu yang lebih terang dan lebih hangat.

Untuk Super AVI P-51 Mustang emas merah dan Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair, merek ini memilih warna hitam klasik.

Koleksi Breitling Super AVI di butik Breitling di Plaza Senayan dengan harga Rp 168.588.000 untuk Super AVI P-51 Mustang stainless steel, Super AVI Tribute to Vought F4U Corsair, dan Super AVI Curtiss Warhawk.

Sedangkan Breitling Super AVI Mosquito dihargai Rp 170.316.000 karena memakai bezel keramik, lalu Breitling Super AVI P-51 Mustang berbahan gold rose 18K bisa jadi harganya dua kali lipat dari varian lain.

Sayang seri Super AVI P-51 Mustang gold rose hanya bisa didapatkan di butik-butik khusus, dan saat ini tidak tersedia di Indonesia.

Baca juga: Breitling Hidupkan Kembali Warisan Para Pendirinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com