Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teman Alami Gangguan Kecemasan, Hindari 6 Komentar Ini

Kompas.com - 06/12/2021, 13:37 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Livestrong

Ini mungkin tampak sedikit kurang ofensif dari pada memintanya berhenti memikirkan masalah. Tapi ingat, orang dengan kecemasan perlu memiliki rasa kontrol.

"Jika mereka dapat memikirkan semua bagaimana-jika dan bagaimana mereka akan menghadapi semua skenario yang mungkin, mereka akan merasa lebih siap," ujar Green.

"Dalam hal ini, memberi tahu orang dengan kecemasan bahwa mereka terlalu memikirkan sesuatu dapat membuat mereka merasa gagal mengelola perasaan mereka, dan sekali lagi, menutup percakapan, tambahnya.

Green menyarankan kita untuk memvalidasi yang telah mereka lakukan dan coba bantu mereka mencapai resolusi.

"Beri mereka kesempatan untuk mengatakan apa yang telah mereka pikirkan, lalu beri tahu mereka bahwa itu adalah rencana yang menyeluruh," ungkapnya.

Baca juga: Its Okay, Jika Ingin Hidup Biasa-biasa Saja

3. "Jangan khawatir! Itu bukan masalah besar."

Menurut Kitley, orang-orang dengan kecemasan pasti akan menganggap masalahnya besar. Jadi, dengan mengatakan 'jangan khawatir' itu dapat meremehkannya.

Kitley juga mengungkapkan bahwa terkadang kita memberi tahu seseorang untuk tidak khawatir karena kita takut terlibat dengan masalah mereka yang akan memperburuk situasi.

Sebagai gantinya, tanyakan saja kepada orang tersebut bagaimana kita dapat membantunya.

"Jika mereka perlu terus berbicara melalui kecemasan mereka untuk mengendalikannya, dengarkan. Jika sepertinya orang tersebut mengulang-ulang, ingatkan mereka bahwa kita sudah membicarakan hal itu," ucap Kitley.

Dan jika pada titik kita merasa tidak bisa terus terlibat, tetapkan batasan yang tegas namun penuh perhatian. Misalnya dengan menyarankan untuk membuat jurnal sehingga dapat dievaluasi lagi.

Baca juga: Mari Pahami soal Ketakutan Berkomitmen dalam Hubungan

4. "Tenanglah!"

"Tidak ada yang suka disuruh tenang, apakah mereka sedang cemas atau tidak karena itu hanya akan menambah bahan bakar ke api. Rasanya tidak mendukung," kata Kitley.

Daripada memberi tahu orang itu apa yang harus dilakukan atau dirasakan, akui apa yang mereka rasakan dan tanyakan apa yang dapat kita lakukan untuk membantu.

Di samping itu, bersiaplah untuk menawarkan beberapa saran jika orang tersebut tidak yakin seperti menanyakan apakah mereka ingin dipeluk atau ingin berjalan-jalan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com