Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Menanam Tanaman Herba yang Wajib Kamu Ketahui

Kompas.com - 27/12/2021, 16:47 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jangan gunakan tanah yang “kaya”

Mayoritas tanaman herba tidak rewel soal media tanah yang dibutuhkan. Satu-satunya syarat yang harus dipenuhi adalah tanah tersebut harus bisa mengering dengan baik.

Pasalnya, herba yang ditanam dalam tanah yang mengandung kompos dengan jumlah tinggi tidak akan tumbuh subur, karena mungkin terlalu lembap.

Intinya, karena herba tak memerlukan tanah yang kaya, tak perlu menghabiskan uang untuk itu. Namun, jika tanah yang dimiliki terlalu “berat” (memiliki kandungan tanah liat tinggi dan lengket), sebaiknya campurkan dengan sedikit kompos atau bahan organik lainnya.

Baca juga: Ini Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos Rumahan

Pangkas tanaman

Salah satu hal tersulit saat berkebun adalah memangkas tanaman yang tumbuh subur, apalagi jika tumbuhan itu tidak kita masak. Namun, memangkas herba mendorong pertumbuhan.

Saat tanaman herba tumbuh, bunga pun akan ikut tumbuh. Setelah berbunga, daun akan sulit tumbuh. Nah, pemangkasan ini akan mendorong pertumbuhan dedaunan baru, membuatnya penuh dan lebat.

Jika merasa tidak tega karena memangkasnya, cobalah untuk berkreasi dengan daun-daun itu. Keringkan untuk digunakan saat off-season atau gunakan dalam merangkai bunga untuk mengisi nuansa hijau.

Ingat, memangkas itu adalah kewajiban agar tanaman herba tumbuh subur. Namun, tak apa untuk membiarkan beberapa tanaman lainnya berbunga. Sebab, bunga akan membantu penyerbukan dan membuat taman herba kita jadi lebih berwarna.

Perbanyak stek batang

Di tengah musim tanam, tak jarang kita berharap mendapatkan lebih banyak kemangi atau oregano ekstra.

Namun, jangan dulu pergi ke pembibitan untuk membeli lebih banyak tanaman starter lainnya. Sebab, mayoritas herba dapat berkembang biak dengan cepat melalui stek batang.

Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengambil potongan langsung dari batang yang tidak berbunga. Namun, pastikan setidaknya batang tersebut berukuran 10 cm.

Setelah itu, lepaskan daun lima cm dari bawah. Setelah itu, masukkan potongannya ke dalam segelas air dan letakkan di ambang jendela yang cerah.

Akar baru pun akan terlihat dalam dua hingga empat minggu. Setelah akar cukup banyak, masukkan batang ke dalam pot atau tanam di kebun.

Baca juga: 3 Tips Sederhana Menanam Bumbu Dapur dalam Pot

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com