KOMPAS.com - Kucing dengan segala tingkah lakunya memang bisa membuat banyak orang yang melihatnya menjadi gemas.
Apalagi jika mereka bertingkah manja, seperti mengelus-eluskan kepala atau duduk di pangkuan pemiliknya sebagai isyarat minta digendong.
Karena rasa sayang yang begitu dalam, kita sebagai cat lovers juga kerap memanjakan mereka layaknya manusia.
Alih-alih membuatnya senang dan nyaman, ternyata kebiasaan ini membuat kucing merasa dirinya menjadi "majikan" di dalam rumah.
Nah, untuk mencegah sifat kucing yang susah diatur, sebaiknya kamu berhenti terlalu memanjakan kucing.
Baca juga: Kucing Suka Mengganggu Saat Kita di depan Laptop, Mengapa?
Melansir Reader's Diggest, berikut tanda-tanda kucing yang terlalu manja yang bisa kamu simak.
Pertama, tanda kucing yang terlalu dimanja adalah mereka segera menduduki tempat dudukmu ketika kamu pergi.
Bila kamu mengetahui kucing kesayanganmu mengambil alih tempat dudukmu dan kamu memilih untuk pindah ke tempat lain, ini tandanya kamu memanjakannya.
Melihat kucing menghampiri pemiliknya dengan gayanya yang manja memang menggemaskan.
Tapi, catatlah bahwa perilaku kucing ini bukanlah kebiasaan yang baik.
Apalagi jika kucing tiba-tiba menerobos masuk ke kamar hanya untuk minta dipeluk oleh pemiliknya.
Baca juga: Mengapa Kucing Kerap Menggosokkan Kepalanya di Kaki Kita?
Tanda lain bahwa kucing terlalu dimanja adalah ketika mereka selalu meminta makanan apa pun yang dimakan pemiliknya.
Di satu sisi mungkin tatapan mata mereka terlihat penuh belas kasihan, tapi tak jarang kebiasaan ini membuat pemiliknya kesal.
Kucing yang terlalu dimanja akan mendatangi pemiliknya dan meminta makanan apa pun yang tersaji dan tidak mau memakan makanan kucing.
Ada banyak isyarat yang disampaikan kucing ketika mengeong kepada pemiliknya.
Satu dua kali kamu boleh-boleh saja menanggapi perilaku mereka. Tapi jika dibiarkan terus-menerus kebiasaan ini tidaklah baik.
Selalu menanggapi kucing yang mengeong membuatnya merasa bisa mendapat apa pun mereka inginkan dari pemilik.
Setiap pemilik kucing tentu ingin hewan peliharaannya nyaman dan senang ketika berada di dalam rumah.
Salah satu cara yang sering dilakukan adalah membelikan kucing beragam mainan.
Tapi, jika kucingmu tidak memainkan semua mainan yang kamu berikan alias memilih yang mereka sukai saja, itu tandanya kucingmu terlalu manja.
Salah satu momen paling mengesalkan dari perilaku kucing adalah ketika mereka muncul di sebelahmu di kasur ketika malam hari.
Kucing yang terlalu manja berani "menguasai" kasur pemiliknya sehingga mereka bisa memposisikan tubuhnya dengan nyaman.
Sebagai cat lovers, kita pastinya pernah membiarkan kucing terlelap di kasur dan tidak membangunkannya dengan alasan tidak tega.
Baca juga: 7 Alasan Kenapa Kucing Selalu Merasa Lapar
Kucing bisa tidur di semua tempat dan tidak selalu membutuhkan tempat tidur khusus.
Tapi, karena satu dan lain hal, pemilik kucing kerap membelikanhewan peliharaannya tempat tidur agar mereka bisa bersantai.
Tanda kucing yang terlalu manja berikutnya bisa diketahui ketika mereka malas bergerak.
Padahal menghabiskan banyak waktu sembari bermain bersama kucing adalah hal yang diinginkan pemilik kucing.
Kucing yang sedikit bergerak dapat disebabkan karena pemiliknya memenuhi semua kebutuhan yang mereka inginkan.
Begitu kucingmu menjadi tidak tertarik pada dunia luar, tandanya bahwa rumah adalah satu-satunya yang mereka inginkan.
Jika tingkat kenyamanan di dalam ruangan membuat mereka tidak tertarik pada semua hal di luar atau mulai malas mengejar sesuatu, ini adalah tanda kuat bahwa kucing terlalu dimanja.
Baca juga: Menguak 4 Mitos Terkait Perilaku Kucing
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.