KOMPAS.com - Lemak visceral atau lemak yang tersembunyi dalam perut tentu berbahaya jika dibiarkan menumpuk.
Jenis lemak ini dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit kardiovaskular.
Baca juga: Hindari Penyakit Berbahaya, Ini Trik Cegah Tumpukan Lemak Visceral
Lemak visceral sendiri sulit dikurangi secara langsung namun kita bisa menguranginya dengan mengubah pola makan.
"Meskipun Anda tidak dapat mengurangi lemak visceral, Anda dapat meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan dan mengecilkannya melalui perubahan pola makan," kata ahli diet terdaftar di Colorado, AS, Janet Coleman, RD.
"Perubahan ini meliputi makan lebih banyak serat dan protein, dan minum cukup air untuk tetap terhidrasi."
Metode yang bisa dengan mudah kita lakukan untuk menerapkan pola makan baru ini adalah mengganti menu makanan saat sarapan.
Ada beberapa jenis makan yang bukan hanya baik dikonsumsi saat sarapan namun juga bermanfaat mengurangi lemak visceral.
Menu sarapan sehat apa saja yang sebaiknya kita konsumsi di pagi hari?
Beriku daftarnya, speerti dilansir dari Eat This Not That.
Oatmeal terbukti memiliki banyak manfaat kesehatan seperti menstabilkan gula darah, menurunkan kadar kolesterol, mengurangi risiko penyakit kronis, dan membantu mengelola penurunan berat badan.
Sebagian besar manfaat oatmeal ini disebabkan karena kandungan serat larutnya yang tinggi, yang merupakan nutrisi penting dalam penurunan berat badan.
Baca juga: 5 Kebiasaan Baik untuk Mengikis Lemak Perut
Sebuah penelitian dari American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa asupan serat larut dapat mengurangi lemak perut.
Menurut Coleman, almond dan kacang-kacangan lainnya kaya akan protein nabati dan lemak sehat seperti asam omega-3.
Asam omega-3 ini dapat membantu menjaga kadar gula darah dan insulin, yang penting untuk menurunkan lemak perut.
Menu sarapan ini juga efektif membuat kita kenyang lebih lama karena kandungan seratnya.
Bahkan, beberapa buah seperti strawberry dan blueberry juga mengandung flavonoid yang dapat membantu mengurangi berat badan.
Baca juga: Berapa Lama Lemak Perut Hilang? Ini Jawabannya
Coleman berpendapat, makan buah-buahan seperti pepaya, delima, apel hijau, kiwi, dan jeruk saat sarapan dapat menurunkan faktor risiko penyakit jantung dan stroke.
Jadi, cobalah sarapan dengan mengonsumsi makanan berprotein dan lemak sehat dari buah,
Misalnya, dengan semangkuk oatmeal dengan selai kacang dan buah favorit atau omelet dengan semangkuk buah-buahan.
Menurut ahli diet New York, Allison Tallman, MS, RDN, CNSC, makanan fermentasi seperti sauerkraut, kefir, dan kimchi memiliki kandungan bakteri baik yang baik bagi kesehatan usus.
“Bahkan, studi menyebutkan bahwa konsumsi makanan fermentasi dapat mengurangi lemak visceral, terutama di area perut," tambahnya.
Baca juga: Kurangi Keinginan Ngemil Lewat Kebiasaan Sarapan yang Baik
Kita bisa memulainya dengan mengonsumsi semangkuk yogurt dengan buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian sebagai topping-nya.
Salmon memiliki kandungan asam lemak omega 3, vitamin D dan zat besi.
Kandungan tinggi akan tiga nutrisi ini disebut-sebut dapat menurunkan kandungan lemak visceral.
Baca juga: Peneliti: Banyak Lemak Visceral Tingkatkan Risiko Penyakit Alzheimer
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.