KOMPAS.com - Ajang MotoGP Mandalika yang digelar pada Minggu (20/3/2022) masih menjadi perbincangan hangat warganet.
Sorotan tidak hanya terarah ke insiden yang menimpa pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez, tetapi juga ke tampilan helm beberapa pebalap.
Mereka bersama produsen helmnya tampak menyiapkan desain khusus untuk menandai kembalinya MotoGP ke Indonesia setelah 25 tahun absen.
Misalnya saja Aleix Espargaro, pebalap dari tim Aprilia Racing yang memamerkan corak helm bermotif garis tegas biru dengan angka 41.
View this post on Instagram
Atau Jorge Martin, rider asal Spanyol yang memamerkan peta Indonesia berhiaskan kata "Martinator" dan "Special Edition" di helmnya.
Tidak hanya itu, pebalap dari tim lainnya, seperti Johann Zarco dan Alex Rins, juga tak ingin ketinggalan dan menambahkan corak khusus pada helmnya.
View this post on Instagram
Berbeda dari helm Aleix Espargaro yang tampak lebih kekinian, Zarco dan Rins justru kompak menambahkan motif batik di helmnya, walau keduanya berasal dari tim yang berbeda.
Helm Zarco dihiasi dengan motif batik megamendung berwarna putih dengan latar biru yang memanjang dari sisi atas ke spoiler.
Sedangkan Rins tampak apik dengan helm bermotif batik kawung yang menghiasi sisi atas depan, spoiler, termasuk samping.
Tentu penambahan motif batik di helm Zarco dan Rins bukan tanpa alasan. Sebab, batik merupakan warisan budaya tak benda Indonesia yang telah diakui UNESCO sejak tahun 2009.
Motif batik pada helm keduanya juga bisa menyemarakkan pergelaran MotoGP Mandalika yang amat dinantikan sebagian besar masyarakat Indonesia.
Setiap motif batik di helm Zarco dan Rins memiliki sejarah dan filosofinya. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini penjelasannya.
Helm Johann Zarco.
Jika ditengok dari filosofinya, motif megamendung pada helm Zarco menyiratkan makna kesabaran apabila dipakai oleh seseorang.
Filosofi tersebut sebenarnya juga melambangkan bahwa pembuatan megamendung membutuhkan kesabaran dan kehati-hatian.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.