Pacarmu Terlihat Bosan, Putus atau Lanjut? Lakukan Dulu 3 Hal Ini

KOMPAS.com - Ketika pria yang kamu cintai tampak menjauh, wajar jika kamu lantas  bertanya-tanya dan bahkan merasa khawatir.

Tak jarang, kekhawatiran ini bisa membuat sejumlah orang mengalami stres berlebih.

Lama kelamaan, mungkin akan muncul pertanyaan seperti, “apakah ia masih mencintaiku?”.

Atau, “apakah ini berarti ia berpaling pada orang lain?” atau “apakah ia tak tertarik padaku lagi?”

Mungkin benar, boleh jadi si dia menjauh karena tak tertarik lagi pada kamu, dan juga hubungan yang ada.

Baca juga: 3 Alasan yang Sering Bikin Salah Paham dengan Pasangan

Nah, jika kamu masih ingin menyelamatkan hubungan, mungkin tips berikut ini bisa membantumu.

• Memberi waktu

Mungkin, kamu akan berpikir bahwa memberi dia waktu akan membuat kamu kehilangan dia.

Tetapi, mencoba untuk mendapatkan kembali perhatian dan kasih sayang ketika dia menarik diri hanya akan membuat kamu  justru tertekan.

Tak hanya itu, langkah ini juga bisa membuat potensi jarak antara kamu dan pasangan kian melebar. 

Memang, mungkin kamu akan merasa bingung dan sedikit putus asa saat jauh dari dia.

Tapi, mencoba memikatnya kembali dalam kondisi semacam ini tidak akan membuat kamu terlihat "bersinar".

Bisa jadi, dia malah menjadi ragu untuk kembali, karena justru melihat energi keputusasaan dalam dirimu.

Baca juga: Ini Cara Atasi Retroactive Jealousy, Cemburu pada Masa Lalu Pasangan

Jadi, lebih baik diam dan memerhatikan tindakan dia, sambil memberinya waktu.

• Fokus pada diri sendiri

Mungkin, self-esteem kamu akan memburuk dalam kondisi hubungan semacam ini.

Untuk itu, cobalah perhatikan hal-hal yang sempat kamu abaikan di hari lalu.  Coba jelajahi minat baru, atau pergilah ke tempat di mana kamu merasa baik-baik saja dengan ketidakpastian.

Ketika sudah merasa baik-baik saja --tidak ada perasaan putus asa, tidak ada energi negatif--, renungkan hubunganmu dengan dia.

Apakah dia benar-benar pria yang tepat untukmu, atau apakah kamu malah meragukannya?

Kemudian, pikirkan apakah  dia benar-benar ideal bagi kamu, dan apakah kamu bahagia saat berada di dekatnya?

Intinya, jujurlah pada diri sendiri, karena bisa saja kamu sebenarnya lebih baik tanpa dirinya.

• Biarkan dia yang kembali 

Jika hati nuranimu mengatakan bahwa dia adalah pria yang tepat, biarkan dia kembali kepadamu.

Baca juga: Ingin Coba Sex Toys tapi Sungkan Utarakan ke Pasangan? Ini Saran Ahli

Cukuplah kamu menjadi diri sendiri dan lakukan yang terbaik.

Sebab, ketika dia merasa kamu adalah wanita yang disukainya, keraguannya akan hilang dan minatnya pada kamu pun kembali.

Jika dia terlihat berusaha, artinya dia memang memiliki keinginan kuat untuk mengatasi penyebab dirinya menjauh sebelumnya.

Jika kamu dan pasangan ditakdirkan untuk bersama, pasti dia akan kembali, dan kamu tidak perlu lagi menebak bagaimana perasaan dia.

Lalu perlu diingat juga, apa pun yang kamu lakukan, jangan mengejarnya.

Tak sepantasnya wanita mengejar dan memohon pada seorang pria untuk kembali. Ingat, dirimu jauh lebih berharga dari hal itu.

Lalu, jika dia tetap tidak menyadari usaha dan nilaimu, artinya dia memang tak pantas untuk menjadi pasanganmu. Selesaikan sajalah.