Cara Mercedes-Benz Menggaet Generasi Muda di Era Milenial

KOMPAS.com - Produsen mobil mewah asal Jerman, Mercedes-Benz punya cara tersendiri untuk menggaet para generasi muda di era milenial.

Salah satunya dengan menggelar mini exhibition bertajuk Road to FAME yang digelar di Meatsmith, Jakarta Selatan mulai 15 hingga 20 Mei 2022.

Kampanye yang sudah dimulai pada April 2022 lalu itu diwujudkan dalam mini exhibition yang disesuaikan dengan minat dan demand para generasi muda.

Seperti menyuguhkan rangkaian kegiatan seperti test drive hingga A-close up dan personal workshop dari para pakar dengan berbagai topik pembahasan yang menarik bagi anak muda.

"Tujuannya memang menyesuaikan dengan target audience dan refleksi bagian dari gaya hidup anak muda,"

"Kami ingin lebih dekat dengan pelanggan dengan memberikan wadah bagi anak-anak muda potensial untuk berkreasi,"

Demikian kata Hari Arifianto, Deputy Director Marketing Communication & Public Relation, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, di Meatsmith, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).

Baca juga: Kisah Bertha Benz, Wanita Hebat di Balik Kesuksesan Mercedes-Benz

Rangkaian Road to FAME di Jakarta

KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Rangkaian Road to FAME Mercedes-Benz, di Meatsmith, Jakarta Selatan, Sabtu (14/5/2022).

Kampanye Road to FAME yang dimaksud terdiri dari empat pilar yang merupakan singkatan dari fashion, arts (seni), musik dan experience (pengalaman).

Mini exhibition tersebut ditujukan untuk konsumen muda dan modern serta mengedepankan model mobil kompak Mercedes-Benz seperti A-Class sedan dan GLA.

Kedua series mobil itu menawarkan kenyamanan dan kepraktisan kepada penumpang, refleksi gaya hidup (lifestyle), sambil tetap mempertahankan sisi dinamis yang menjadi ciri khasnya.

1. Fashion

KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Rangkaian Road to FAME Mercedes-Benz

Di era modern ini, fashion atau mode menjadi bagian penting dalam gaya hidup generasi muda.

Pada elemen fashion, ada A-close pp and personal workshop bersama Jeffry Jouw, Founder USS Feed. Jeffry Jouw nantinya akan menjadi narasumber dalam talkshow yang akan digelar dalam acara tersebut dan membahas seputar tren mode. 

Hal tersebut relevan dengan compact cars Mercedes-Benz, seperti A-Class Sedan dan GLA pun dirancang untuk tampil beda, baik dari desain exterior dan interior sporty dan dinamis.

2. Art

Ketika kampanye ini pertama kali diumumkan, Mercedes-Benz juga mengumumkan kolaborasinya dengan dua seniman lokal, Arya Mularama dan Isha Hening.

Keduanya merancang NF-A, karya seni digital berupa NFT pertama di Indonesia yang mengambil inspirasi dari A-Class Sedan.

"Kami melihat NFT itu lagi happening sekali. Maka dari itu kita memberikan wadah bagi generasi muda untuk berkreasi,"

"Seperti Rama dan Isha, keduanya membuat desain NFT yang terinspirasi dari A-Class sedan yang penuh warna," papar Hari.

Baca juga: Lego Bikin Model Truk Mercedes-Benz Zetros, Bagaimana Spesifikasinya?

3. Music

Musik telah menjadi bagian dari gaya hidup kaum muda dari generasi ke generasi.

Mercedes-Benz pun menyadari ini dan karena itu setiap model Mercedes-Benz menggunakan sistem audio dan entertainment terkini seperti MBUX (Mercedes-Benz user experience) untuk memberikan pengalaman mendengarkan musik terbaik.

Kick-off kampanye tersebut juga mengangkat elemen musik melalui DJ set yang dimainkan selama berlangsungnya acara.

Selain itu, hadir juga musisi asal Indonesia seperti Teza Sumendra.

4. Experience

KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Rangkaian Road to FAME, Mercedes - Benz, di Jakarta, Sabtu (14/5/2022)

Sebagai produsen mobil mewah di Indonesia, Mercedes-Benz terus berusaha untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan tidak hanya melalui model-model terbarunya, juga dengan rangkaian acara sesuai dengan gaya hidup pelanggan A-Class Sedan dan GLA.

Khusus untuk kampanye ini, pengunjung bisa merasakan pengalaman melalui workshop lintas komunitas dan test-drive.

Tersedia dua model untuk test drive, yaitu Mercedes-Benz A 200 Sedan Progressive Line dan Mercedes-AMG GLA 35.

"Harapannya tentu menggaet pelanggan muda. Karena kita ingin memberi kesan kalau proses membeli kendaraan itu bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan," tutup Hari.

Baca juga: Kenang Virgil Abloh, Mercedes-Benz Wujudkan Project Maybach, Apa Itu?