Batasan screen time yang tidak dipatuhi akan menimbulkan sejumlah gejala pada anak, berikut di antaranya:
Schwartz menjelaskan, anak yang terlalu lama menggunakan gadget cenderung suka duduk dan terpaku pada layar ketimbang bergerak secara fisik.
“Jika anak tidak terlalu aktif dan tidak pergi ke luar dan mendapatkan cukup sinar matahari, ini membuat mereka tidak merasa baik dan dapat mempengaruhi kesehatan gizi,” kata Schwartz.
Baca juga: 4 Kalimat yang Harus Dihindari Orangtua Saat Mendidik Anak soal Screen Time
Schwartz mengatakan bahwa layar gadget merupakan stimulan konstan yang mengganggu tidur anak. Apalagi jika gadget digunakan di tempat tidur.
“Tidur sangat penting untuk pertumbuhan anak. Ada banyak penelitian yang sedang berlangsung tentang efek negatif layar dan lampu pada kualitas tidur kita,” terang Schwartz.
Untuk mengurangi masalah itu, ia menyarankan orangtua untuk melarang anak menonton TV atau memainkan gadget di tempat tidur.
Schwartz mengaku pernah kedatangan sejumlah anak di kantornya dan mereka mengatakan menderita sakit kepala atau keluhan fisik lainnya.
Ketika berbincang dengan pasiennya, Schwartz menyebut 50 persen dari waktu mereka dalam sehari terbuang hanya karena gadget.
Baca juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri dan Cara Mengatasinya
Mengistirahatkan mata sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik, pikiran, dan kesejahteraan mental.
"Ketegangan menatap sesuatu, apakah Anda terlalu dekat atau tidak, tentu tidak akan membuat Anda merasa baik," kata Schwartz.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.