Disebutkan bahwa empedu ular dapat dikonsumsi dengan mencampurkannya ke dalam rice wine atau arak beras.
Campuran keduanya lantas dikonsumsi sebelum makan sebagai minuman yang menyegarkan sekaligus untuk menambah nafsu makan.
Di sisi lain, empedu ular juga dimanfaatkan untuk mengobati batuk rejan, rematik, demam tinggi, konvulsi, hemiplegia atau otot lumpuh, wasir, gusi berdarah, dan infeksi kulit.
Yang perlu diingat, meskipun ular kobra disebut memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, namun penelitian mengenai hal ini masih sangat terbatas.
Kebanyakan orang sekedar mempercayai khasiatnya, sehingga memunculkan sugesti terhadap kesehatannya.
Selain itu, ular bukanlah jenis makanan yang umum dan mudah didapatkan. Selain berbahaya, perburuan terhadap ular bisa membuat jumlahnya berkurang, dan pada akhirnya mempengaruhi ekosistem.
Bukan tidak mungkin tikus dan hama lainnya akan merajalela jika ular habis disantap manusia.
Baca juga: 11 Fakta Mengejutkan tentang Ular Cobra
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.