“Saya sudah memberi manfaat.”
“Apa yang kau yakini tentang menjadi orang yang memberi manfaat?”
“Di kepercayaan saya, ada tertulis “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.”
“Jadi, apa pentingnya menjadi bermanfaat bagi manusia?”
“Melalui pekerjaan saya, saya telah melakukan perintah keyakinan saya, pekerjaan saya juga adalah ibadah saya.”
Saya membantu membuat kompilasi atas percakapan penting tersebut, “Engkau mempelajari program e-katalog dan e-purchasing, pentingnya adalah agar proses pengadaan obat menjadi lancar, sehingga obat tersedia. Pentingnya obat tersedia adalah agar pasien BPJS mendapatkan obat untuk mempercepat kesembuhan mereka. Ini berarti engkau sudah menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia dan itu sesuai dengan keyakinanmu. Dengan demikian perkerjaan mu adalah ibadah juga.”
Sebagai penutup, sekali lagi saya tanyakan, “Apakah engkau termotivasi untuk mempelajari e-katalog dan e-purchasing sebagai sarana menjadikan pekerjaanmu adalah ibadahmu?”
“Ya,” angguknya mantap.
Para pemimpin tim, mulainya mengajak percakapan sederhana namun mendalam ini untuk membantu anggota tim menemukan arti penting pekerjaan mereka sehingga memicu motivasi dalam menjalankan komitmen serta berkontribusi.
Mereka pun berbahagia karena apa yang dikerjakan mengandung arti penting, bermakna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.