Dalam hal ini, pare dapat dikonsumsi bijinya, ditambahkan ke dalam makanan, jus, atau suplemen.
Namun, orang yang ingin mengonsumsi pare untuk mengatasi diabetes sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu.
Kelabat yang disebut juga fenugreek atau klabet ternyata dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Manfaat tersebut bisa dirasakan karena tanaman herbal ini mengandung serat dan senyawa tertentu yang memperlambat pencernaan karbohidrat dan gula.
Ada juga beberapa bukti bahwa kelabat dapat membantu menunda atau mencegah timbulnya diabetes.
Salah satunya terungkap dalam studi Journal of Diabetes & Metabolic Disorders yang dipublikasikan tahun 2015.
Studi mengatakan bahwa orang dengan pradiabetes dapat mengurangi risiko diagnosis diabetes ketika mengonsumsi bubuk kelabat.
Studi melibatkan 66 penderita diabetes yang mengonsumsi lima gram kelabat dengan 200 mililiter air dua kali sehari sebelum makan.
Peneliti menyimpulkan bahwa mengonsumsi kelabat membantu menurunkan gula darah karena peningkatan kadar insulin.
Kelabat dapat dikonsumsi dengan cara ditambahkan ke dalam masakan, dimasukkan ke air hangat untuk diminum, atau suplemen.
Baca juga: Bila Punya Keturunan Diabetes, Ikuti Kebiasaan Makan Ini
Jahe adalah obat herbal yang telah digunakan orang selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional.
Orang sering menggunakan jahe untuk membantu mengobati masalah pencernaan dan peradangan.
Pada 2015, studi Journal of Ethnic Foods menemukan bahwa jahe juga dapat membantu mengobati diabetes.
Peneliti menyimpulkan bahwa jahe menurunkan kadar gula darah tetapi tidak menurunkan kadar insulin darah.
Hasilnya, mereka menyarankan bahwa jahe dapat mengurangi resistensi insulin pada orang dengan diabetes.
Di sisi lain, studi International Journal of Endocrinology and Metabolism tahun 2017 mendapati temuan bahwa jahe dapat mengurangi kadar glukosa darah puasa dan HbA1c.
Orang bisa mengonsumsi jahe dengan cara dimasak ke dalam makanan atau minuman, diseduh, atau suplemen.
Baca juga: 4 Rekomendasi Minuman Jahe yang Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.