KOMPAS.com - Konon, jus seledri memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk menurunkan berat badan berkat berbagai kandungan nutrisi di dalamnya.
Mengutip Medical Medium, disebutkan bahwa meminum 16 ons (475 ml) jus seledri per harinya dapat memecah sel lemak yang menumpuk di hati.
Namun pertanyaannya, apa benar jus seledri ini dapat membantu menurunkan berat badan?
Dilansir dari Healthline, klaim tersebut tidak didasari oleh bukti ilmiah dan memerlukan penelitian lebih lanjut.
Baca juga: 8 Manfaat Seledri bagi ibu Hamil
Kendati demikian, jus seledri memang dapat membantu menurunkan berat badan dengan caranya sendiri.
Pasalnya, jus seledri memiliki kalori relatif rendah, yaitu 85 kalori per 16 ons jus.
Karena itu, mengganti minuman yang memiliki kandungan kalori lebih tinggi seperti kopi bergula atau soda dengan dengan jus seledri merupakan pilihan tepat jika kita ingin mencoba menurunkan berat badan.
Apalagi, meminum minuman rendah kalori seperti jus seledri sebelum makan dapat membantu kita merasa lebih kenyang sehingga dapat membatasi jumlah kalori yang masuk.
Baca juga: Makan Selama 20 Menit Ternyata Sudah Cukup untuk Kenyang
Namun perlu diingat, terlepas dari manfaat kesehatannya, kunci menurunkan berat badan tidak hanya bergantung dari satu makanan saja.
Jadi, lebih baik kombinasikan makan makanan sehat dan bergizi dengan kegiatan seperti olahraga.
Meski diklaim aman, sehat, dan membantu menurunkan berat badan, kita tetap perlu mewaspadai beberapa dampak negatif dari konsumsi jus seledri, seperti berikut ini.
Saat kita menyulap seledri menjadi jus, kita akan kehilangan serat di dalamnya.
Padahal, asupan serat sangat diasosiasikan dengan berbagai manfaat, mulai dari turunnya berat badan hingga usus yang lebih sehat.
Kelemahan jus seledri lainnya adalah menumpuknya natrium.
Meski rendah natrium, hanya 32 mg per tangkainya, 16 ons jus seledri memiliki sekitar 288 mg natrium, karena terbuat dari setidaknya sembilan batang seledri.
Jumlah tersebut mungkin tidak terlihat besar. Namun Departemen Kesehatan AS merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi total 2.300 mg natrium per harinya.
Baca juga: Menyingkap Dampak Buruk Garam bagi Tubuh
Jadi, jika kita sudah mengonsumsi banyak natrium dari makanan lain, meminum jus seledri bisa membuat jumlah asupan hariannya berlebihan dan mengakibatkan tekanan darah tinggi.
Kendati demikian, jus seledri juga tinggi kalium, sekitar 936 mg per 16 ons jus, atau 20 persen dari kebutuhan kalium harian.
Kalium ini membantu mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Artinya, kalium dalam jus seledri dapat menetralkan natrium dan sebenarnya dapat menurunkan tekanan darah.
Baca juga: 5 Manfaat Seledri untuk Rambut dan Kulit Kepala
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.