Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Es Goyang Jadul hingga Nasi Lemak di Pecinan Old Shanghai

Kompas.com - 20/01/2023, 05:33 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tempat wisata kuliner Old Shanghai tampaknya bisa menjadi pilihan menarik bagi orang-orang untuk menghabiskan masa libur akhir pekan.

Berlokasi di kawasan Sedayu City, Cakung, Jakarta Timur, tempat ini menyuguhkan beragam kuliner dan hiburan dari akulturasi atau percampuran budaya Tionghoa dengan Indonesia.

Oleh karena itu, para pengunjung tetap bisa menikmati suasana pecinan melalui arsitektur bangunan dan ornamen-ornamen Tionghoa di dalamnya, sekaligus mencicipi kuliner khas Nusantara.

Menurut Marketing Old Shanghai Sedayu City, Stevani Adiwijaya, sejak dibuka pada 27 Mei 2022 lalu, tempat ini memang menjadi tempat wisata berkonsep pecinan yang lebih modern, ramah keluarga, dan cocok untuk semua kalangan masyarakat.

"Meskipun tradisinya kental dengan budaya Tionghoa, namun sekitar 70 persen makanan dan minuman yang dijual itu halal," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (17/1/2023).

Salah satu tenan makanan yang paling diminati pengunjung adalah es goyang kenangan.

Es goyang yang merupakan jajanan zaman dulu (jadul) ini kemudian dimodifikasi dengan berbagai varian toping yang sudah modern seperti oreo crumbs, kacang almond, choco crunch, dan lain-lain.

Salah satu tenan makanan yang paling diminati pengunjung di Old Shanghai Sedayu City adalah es goyang kenangan.Ryan Sara Pratiwi Salah satu tenan makanan yang paling diminati pengunjung di Old Shanghai Sedayu City adalah es goyang kenangan.

Dian, sebagai salah satu pedagang es goyang kenangan, mengatakan bahwa selain karena cara membuat esnya yang unik dengan digoyang, namun bahan-bahan yang digunakan juga asli atau alami.

"Bahan-bahannya semua alami, kalau es stroberi ya kita pakai buah beneran, atau kalau es ketan hitam ya ada tekstur ketan hitamnya," terangnya.

Sementara itu, untuk tekstur es krimnya kenyal dan rasanya tidak terlalu manis.

Jadi, apabila pengunjung ingin membuat rasa es menjadi lebih manis bisa menambahkan dipping cokelat dan topping sesuai selera.

"Untuk es krim yang tidak menggunakan topping harganya dibandrol Rp 20.000 dan yang menggunakan topping Rp 25.000," tambah Dian.

Selain jajanan atau makanan ringan, makanan berat yang juga wajib dicoba di Old Shanghai adalah nasi lemak Ponggol.

Makanan berat yang juga wajib dicoba di Old Shanghai Sedayu City adalah nasi lemak Ponggol.Ryan Sara Pratiwi Makanan berat yang juga wajib dicoba di Old Shanghai Sedayu City adalah nasi lemak Ponggol.

Mulai dari harga Rp 40.000-60.000, kita bisa menikmati nasi lemak dengan berbagai varian lauk seperti ayam, ikan, dan udang, yang dilengkapi dengan kondimennya seperti telur, sambal, serta teri kacang.

Untuk menambah kenikmatan, nasi lemak Ponggol juga menyediakan berbagai minuman yang menyegarkan, antara lain teh tarik, es jeruk kelapa, hingga es cendol durian.

Jika ingin mencoba yang lain, ada pula beberapa makanan khas daerah Indonesia mulai dari mie kepiting Pontianak, nasi pedas Bali, sampai gado-gado.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com