KOMPAS.com - Mengirimkan pesan teks (texting) melalui ponsel merupakan bentuk komunikasi yang populer di masa sekarang.
Selain dengan keluarga dan teman, berkirim pesan menjadi pilihan yang cepat dan tepat untuk urusan pekerjaan.
Entah itu menghubungi rekan kerja, klien, atau atasan, pesan singkat dapat membantu membuat sebuah proyek berjalan lebih cepat tanpa harus mengirimkan pesan formal lewat email.
Meski terdengar praktis, hati-hati dalam berkirim pesan singkat, apalagi jika pesan itu ditujukan kepada atasan di kantor.
Baca juga: Simaklah, 13 Etika Chat supaya Tidak Membuat Orang Lain Kesal
Terdapat tiga aturan berkirim pesan untuk urusan pekerjaan, seperti dikutip laman Medium.
Studi menunjukkan, 55 persen pengguna ponsel pintar berkirim pesan singkat kepada kontak profesional.
Sebanyak 53 persen di antara responden itu berharap, mereka dapat menarik kembali pesan singkat yang sudah dikirimkan karena mereka membuat kesalahan umum sebagai berikut:
Baca juga: 7 Etika Chat di Tempat Kerja agar Tak Ditegur Bos
Pesan singkat memudahkan seseorang untuk terhubung setiap saat dengan orang lain. Namun bukan berarti kita dapat mengirimkan pesan sepanjang waktu.
Jika ada sesuatu yang benar-benar darurat, mungkin tidak masalah mengirimkan pesan kepada orang lain saat larut malam atau akhir pekan.
Di samping situasi darurat, perhatikan waktu dan hari berkirim pesan dengan kontak profesional.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.