Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Termasuk Body Shaming, Komentar soal Kondisi Fisik Buruk bagi Mental

Kompas.com - 13/04/2023, 15:32 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Hal ini sejalan dengan pendapat Chelsea Kronengold, pimpinan komunikasi di National Eating Disorders Association, AS.

"Masalah lain dengan mengomentari penampilan seseorang adalah Anda 'tidak tahu apa yang orang lain alami'," tukasnya.

Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab penurunan berat badan seseorang, maupun kenaikan, termasuk masalah kesehatan mental, gangguan makan atau penyakit fisik.

Baca juga: Cara Jawab Pertanyaan Nyinyir Saat Silaturahmi Lebaran

"Mengomentari tubuh dan berat badan orang sama sekali tidak pantas - Anda bahkan tidak tahu maksud di baliknya dan apa lagi yang terjadi," katanya.

Komentar seperti itu juga bisa sangat menyakitkan dan merendahkan sehingga memicu masalah kesehatan mental serius seperti harga diri yang rendah.

Alexis Conason, seorang psikolog klinis di New York menguraikan jika semua orang bisa saja memiliki citra tubuh negatif, seperti apa pun ukuran tubuhnya.

Karena itu, ia mengingatkan agar kita sebaiknya menghindari mengomentari tubuh orang, tidak peduli apakah mereka kurus, gemuk, atau di antara keduanya.

"Tubuhmu bukan urusan orang lain, dan jika seseorang mengomentari tubuhmu, itu lebih merupakan cerminan dari mereka," katanya.

Baca juga: 6 Cara Menghadapi Body Shaming di Media Sosial

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com