Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Membuat Kebun Tanaman Herba di Dalam Ruangan

Kompas.com - 23/04/2023, 15:00 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Jadi jika siap menghadapi tantangan tersebut, menanam kemangi, kucai, dan adas dari bibitnya bukanlah hal sulit.

Lalu jika sudah memiliki tanaman herba yang ditanam di luar ruangan, kita bisa lho mengambil stek atau melakukan pembagian dari tanaman itu untuk ditanam dalam ruangan.

Baca juga: 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Menanam Bibit Tanaman

Jika menggunakan metode stek, ada beberapa tanaman yang bisa dipilih, seperti kemangi, lemon balm, mint, rosemary, sage, dan sweet bay.

Lalu jika ingin menggunakan metode pembagian, kita bisa membagi kucai, lemon balm, mint, oregano, sweet marjoram, dan thyme untuk dibawa ke dalam ruangan.

Namun perlu diperhatikan, saat membawa tanaman dan stek dari kebun, pastikan untuk mengisolasinya dari tanaman dalam ruangan lain selama beberapa minggu sampai kita yakin tanaman tersebut tidak mengandung hama.

Memilih wadah dan tanah pot

Setelah memilih dan mempersiapkan tanaman herba yang akan ditanam dalam ruangan, waktunya untuk memilih wadah dan tanah pot.

Cox pun menyarankan agar kita memakai wadah atau pot yang sejenis dengan yang biasa kita pakai untuk tanaman di luar rumah dan memiliki drainase yang baik.

Menurutnya, wadah berukuran 15 hingga 30 cm sudah cukup besar untuk menanam herba. Lalu jika tanaman sudah lebih besar, kita bisa mengganti potnya dengan wadah lebih besar.

Lalu jika melihat akar mulai tumbuh dari lubang drainase, jangan lupa untuk melakukan repotting.

Baca juga: 5 Tips untuk Mencegah Tanaman Stres Pada Saat Repotting

Lebih lanjut, saat akan menanam, sterilkan wadah terlebih dahulu guna menghindari masuknya hama, lalu isi dengan tanah pot (potting mix) hingga sekitar 1,3 cm di bawah tepi atas untuk memberikan ruang penyiraman.

Lalu, sebaiknya kita hanya menanam satu tanaman herba dalam satu wadah atau beberapa herba yang sama dalam satu wadah. Pasalnya, setiap herba memiliki cara tanam unik.

Untuk tanah, sebenarnya saat ini banyak potting mix yang cocok untuk tanaman herba di pasaran.

Namun, pastikan untuk membeli tanah yang memiliki kapasitas menahan air yang tinggi serta dapat mengering dengan baik (well-draining) untuk mendorong perkembangan akar yang sehat.

Karakteristik tanah seperti ini penting, karena tanaman herba perlu tanah yang dapat menahan kelembapan yang cukup tanpa mengering terlalu cepat, sekaligus membiarkan air berlebih mengalir ke luar media tanam.

Baca juga: 10 Kesalahan yang Dilakukan Pemula Dalam Berkebun Tanaman Herba

Terakhir, untuk herba Mediterania dan berkayu yang lebih menyukai tanah yang lebih kering atau berpasir, campurkan potting mix dan pasir atau kerikil dengan perbandingan yang sama. Potting mix untuk kaktus pun bisa digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com