Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Nature Bath dan Manfaatnya Atasi Kecemasan

Kompas.com - 28/04/2023, 13:36 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nature bath atau menikmati alam terbuka kini menjadi salah satu alternatif alami untuk mengatasi gangguan kecemasan.

Bahkan, sebuah meta-analisis baru yang dilakukan oleh para peneliti Australia mendukung gagasan bahwa nature bath dapat menjadi bentuk perawatan yang bermanfaat bagi kesehatan mental banyak orang.

Tidak hanya itu, studi ini juga menyoroti bagaimana nature bath bisa efektif dalam melawan gaya hidup yang tidak banyak bergerak dan mengurangi tekanan darah tinggi (hipertensi).

Nah, untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak penjelasan selengkapnya mengenai nature bath dan manfaatnya meredakan kecemasan, seperti yang dilansir dari laman Lifestyle Asia berikut ini.

Baca juga: Berpetualang di Alam Bisa Bikin Bahagia, ini Alasannya

Mengenal nature bath dan manfaatnya bagi kesehatan mental

Bila kita adalah orang yang mudah merasa tertekan, stres, atau cemas, maka kita perlu melakukan nature bath dengan pergi ke alam terbuka dan menikmati energi yang dipancarkan.

Semakin banyak dokter juga merekomendasikan agar pasien mereka menghabiskan waktu untuk bersentuhan dengan alam melalui nature bath.

Di beberapa negara, nature bath bahkan diresepkan oleh praktisi kesehatan sama seperti obat, dengan dosis yang tepat, misalnya, 20 atau 30 menit per minggu.

Hal ini paling sering terjadi di beberapa negara maju seperti Jepang, Skotlandia, hingga Amerika Serikat.

Di Kanada, nature bath memiliki program tersendiri yang diprakarsai oleh British Columbia Parks Foundation dan kemudian dengan cepat disebarkan di provinsi-provinsi lain di negara tersebut.

Idenya adalah memberikan tiket masuk gratis kepada pasien untuk mengunjungi taman-taman nasional di wilayah mereka.

Ini adalah cara yang efektif untuk mengambil tindakan nyata mengatasi kecemasan dengan keluar dan menikmati waktu di alam.

menikmati alam terbuka menikmati alam terbuka

Baca juga: Dengar Kicauan Burung di Alam Bikin Hidup Lebih Bahagia, Percaya?

Terinspirasi oleh forest bath yang terkenal dari Jepang pada tahun 1980-an, nature bath juga mengacu pada banyak manfaat yang telah terbukti dari kontak teratur dengan alam, baik pada kesehatan fisik, mental, kardiovaskular, maupun pernapasan.

Sebuah studi baru yang dilakukan oleh para peneliti dari Universitas New South Wales dan Wollongong di Australia mengamati tren global yang semakin populer di bidang medis ini.

Para penulis meninjau hampir 100 studi tentang masalah ini.

Tujuannya adalah untuk mengumpulkan bukti keefektifan nature bath, serta menentukan faktor-faktor penting dari keberhasilannya.

Selain memperbaiki gangguan kecemasan dan keadaan depresi, studi ini juga menemukan bahwa nature bath dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan meningkatkan jumlah langkah harian (900 langkah lebih banyak rata-rata per hari) pada pasien yang bersangkutan.

Ada pun sejumlah tempat yang paling sering diresepkan untuk nature bath adalah hutan dan cagar alam (35 persen), taman (28 persen), taman komunitas atau keluarga (16 persen), dan kebun raya (11 persen).

"Program nature bath yang efektif dapat melibatkan berbagai pengaturan dan kegiatan alam, serta dapat diimplementasikan melalui saluran sosial dan komunitas, selain melalui tenaga kesehatan profesional," kata para peneliti.

Baca juga: Jalan-jalan ke Alam Terbuka Ampuh Hilangkan Stres

Keterbatasan studi

Kendati demikian, meski bisa memberikan manfaat yang sangat besar, namun studi ini juga memiliki beberapa keterbatasan.

Sebagai contoh, lebih dari separuh studi yang ditinjau dilakukan di Korea Selatan (20 persen), Jepang (20 persen), atau Amerika Serikat (11 persen).

"Tidak ada data yang cukup untuk menentukan pengaruh jenis kelamin atau gender terhadap efek kesehatan dari nature bath," ungkap para peneliti.

Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut dengan sampel peserta yang lebih besar dan diperluas ke wilayah geografis lain mungkin diperlukan untuk mendapatkan informasi yang lebih rinci tentang manfaatnya demi mendorong negara lain untuk ikut mengadopsinya.

Baca juga: Perbanyak Interaksi dengan Alam agar Tetap Waras

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com