Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Bikin Kompos dari Sampah Sisa Makanan di Rumah

Kompas.com, 25 Juni 2023, 18:28 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Cara bikin kompos dari sampah sisa makanan sebetulnya cukup mudah.

Kita bahkan dapat melakukannya di rumah dengan metode yang sederhana.

Dari hasil penguraian bahan organik oleh mikroorganisme tersebut, kita bisa menjadikannya pupuk yang bermanfaat bagi lingkungan.

Membuat kompos dari sisa makanan juga termasuk salah satu cara yang efektif untuk mengurangi jumlah sampah yang terbuang di tempat pembuangan akhir.

"Kompos yang dihasilkan ini bisa kita manfaatkan untuk menyuburkan tanaman di rumah sekaligus membantu menyuburkan tanah," kata Ni Kadek Dwik Pradnyawati, Fasilitator Kompos dari Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Bali, kepada Kompas.com.

"Jadi sisa-sisa makanan yang di rumah bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang berarti bagi lingkungan," terangnya dalam Ocean Conservation Project: Take Action From The City to The Sea, bersama Uniqlo dan PPLH Bali, di Gang Sari Dewi, Denpasar, Bali, baru-baru ini.

Baca juga: Jangan Buang Ampas Kopi, Bisa Dijadikan Kompos dan Pupuk Tanaman 

Cara membuat kompos di rumah

Edukasi dan bantuan tong komposter dari Uniqlo ke warga di Gang Sari Dewi, Denpasar, Bali, Sabtu (24/6/2023). KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Edukasi dan bantuan tong komposter dari Uniqlo ke warga di Gang Sari Dewi, Denpasar, Bali, Sabtu (24/6/2023).
Ada salah satu cara mudah untuk membuat kompos di rumah dari sampah sisa makanan.

Beberapa bahan yang perlu disiapkan berupa wadah berupa ember berukuran secukupnya, air, mol atau eco enzim (bisa dibeli di pasaran dan sampah organik berupa sisa makanan.

Sisa makanan yang dapat dijadikan kompos meliputi sisa sayuran, kulit buah, sisa teh, dedaunan kering, kopi, nasi, dan sejumlah sampah organik lainnya.

Sebisa mungkin hindari penggunaan bahan baku kompos dari sisa produk hewani karena bisa menimbulkan bau tak sedap hingga mengundang hama mengganggu.

Berikut sejumlah langkah yang dapat dilakukan untuk membuat kompos di rumah. 

1. Siapkan wadah kompos

Kita dapat menggunakan wadah kompos berupa tong komposter (yang biasanya sudah didesain dengan keran pada bagian bawah) atau wadah ember biasa lengkap dengan penutupnya.

Bisa juga memanfaatkan sebidang tanah dengan membuat lubang biopori.

Wadah atau lubang ini dapat digunakan untuk membuat kompos tapi hanya ada satu produk saja yang dapat dihasilkan yaitu pupuk kompos yang padat.

Jika wadah tong atau ember, kita dapat membuat dua produk pupuk sekaligus, yaitu pupuk cair dan padat.

Baca juga: Kurangi Sampah Makanan, Yuk Terapkan Pola Makan Berkelanjutan

Halaman:


Terkini Lainnya
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau