Jika memungkinkan, tanyakan langsung kepada mereka soal perasaannya.
Pada anak usia dini, hal ini sebaiknya tidak perlu dilakukan sama sekali.
Pertimbangkan soal kemampuan anak menggunakan logika dan akal sehatnya termasuk untuk membuat penilaian tertentu.
Misalnya, mampukah mereka mengenali susu yang berbau asam atau hal berbahaya lainnya.
Baca juga: Ketahui, Ini 7 Bahaya di Rumah yang Perlu Diwaspadai
Anak yang ditinggalkan sendirian di rumah mungkin akan mengisi waktunya dengan hal yang disukai.
Contohnya membaca, menggambar, membuat musik, mengerjakan pekerjaan rumah dan bermain dengan aman.
Baca juga: Ragam Cara Mencegah Kecelakaan dan Bahaya di Rumah
Hilangkan niatan meninggalkan anak di rumah apabila buah hati akan cenderung menghabiskan waktu untuk menggunakan smartphone atau menonton YouTube.
Pertimbangan lainnya adalah soal keamanan anak dari berbagai hal yang mungkin terjadi di rumah.
Apakah mereka bisa memberi tahu kita jika ada kejadian kebakaran, kebocoran gas atau kondisi darurat lainnya.
Mampu kah anak mengikuti aturan keamanan sepeti tidak membuka pintu untuk orang asing atau mengunggah kesendiriannya di media sosial.
Baca juga: Sikap Orangtua yang Bikin Anak Tak Bahagia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.