Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 16 Agustus 2023, 07:30 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Ada beberapa pakaian yang sebaiknya dicuci secara terpisah.

Tujuannya untuk menjaga kualitasnya sehingga tetap nyaman dan layak dipakai.

Jika kita tidak berhati-hati, memang ada bahan tertentu yang justru dapat merusak pakaian lainnya saat bercampur di mesin cuci.

Apa saja?

Denim

"Yang terbaik adalah mencuci pakaian denim Anda secara terpisah," kata Jennifer Ahoni, ilmuwan senior perawatan kain, dikutip dari Martha Stewart.

Baca juga: Tak Hanya Nyaman, Bahan Katun Juga Bikin Denim Lebih Awet

Ritsleting jeans dapat bergesekan dengan kain lain (terutama rajutan) dan merusaknya.

Terlebih lagi, kain lain bisa menyerap warna jeans.

"Jika Anda mencuci jeans dengan barang lain, cobalah untuk tetap menggunakan pakaian berwarna serupa," kata Morgan LaLonde, manajer merek binatu untuk Whirlpool.

Baca juga: Cara Mencuci dan Menghilangkan Ragam Noda pada Seprai

Pakaian yang sangat kotor

Ilustrasi noda kopi pada pakaian, ilustrasi pakaian kotor.SHUTTERSTOCK / Pixel-Shot Ilustrasi noda kopi pada pakaian, ilustrasi pakaian kotor.
Pakaian yang sangat kotor atau banyak noda sebaiknya dicuci terpisah.

"Kami merekomendasikan untuk memisahkan pakaian yang sangat kotor. Anda sebaiknya melakukan pra-perawatan noda apa pun berdasarkan jenis noda sebelum mencuci," jelas LaLonde.

Baca juga: Simak, Berbagai Alasan Kita Perlu Mencuci Seprai secara Rutin

Proses pencucian pakaian tersebut juga dianjurkan lebih lama dibandingkan pakaian lainnya.

 "Tidak hanya membantu membersihkan pakaian kotor dengan lebih baik, tetapi juga mencegah kotoran atau noda berpindah ke pakaian lain."

Pakaian yang meluruhkan serat

"Barang-barang yang melepaskan serat harus dicuci secara terpisah dari serat mikro, korduroi, dan kain lain yang menariknya," kata Ahoni.

Kita dapat mengelompokkan pakaian ini dengan item yang memerlukan pencucian dengan air dingin dan lembut.

Baca juga: Jok Vespa Sean Wotherspoon Pakai Korduroi, Perawatan Mesti Ekstra

"Pengaturan ini cenderung membantu mencegah serat dan pilling," kata LaLonde.

"Kami juga merekomendasikan untuk mencuci pakaian dari dalam ke luar."

Baju baru

Baju baru juga sebaiknya dicuci terpisah dari pakaian lama saat pertama kali.

"Yang terbaik adalah mencuci pakaian baru sendiri untuk beberapa pencucian pertama, mengikuti petunjuk pada label perawatan item tersebut," kata LaLonde.

"Baju baru cenderung lebih mudah luntur atau menyusut, dan memisahkannya mencegah hal ini."

Baca juga: Baju Baru Harus Dicuci Dulu Sebelum Dipakai, Ini Alasannya

Pakaian berwarna gelap

Ilustrasi pakaian kotor, tumpukan pakaian kotor. SHUTTERSTOCK/PIXEL-SHOT Ilustrasi pakaian kotor, tumpukan pakaian kotor.
Pastikan untuk memisahkan pakaian berwarna gelap dari item yang berwarna putih dan terang.

"Pakaian berwarna gelap harus dicuci bersama untuk mencegah penggelapan warna terang saat mencuci," kata LaLonde.

"Kain ungu, biru, coklat, dan hitam biasanya dapat dikelompokkan bersama."

Baca juga: Tips Mencuci Pakaian Berwarna Gelap agar Tidak Luntur

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau