Pelaku pamer tak jarang mendapat respons, terutama komentar, sangat negatif bahkan serangan balik.
Maksud semula supaya disanjung dan menjadi populer serta mendapat banyak pengikut di media sosial (follower), malah menjadi dibenci karena orang-orang hanya senang melihat saja, tidak untuk berteman dengannya, kecuali orang-orang yang mendapatkan keuntungan darinya atau orang yang hidupnya bergantung padanya.
Lebih jauh, pelaku pamer tak jarang dianggap sama sekali tak memiliki kesadaran dan kepekaan sosial, khususnya dalam situasi sulit dan bila di sekitarnya banyak orang yang mengalami kesusahan.
Pamer kemewahan bisa berakibat membahayakan diri dan/atau keluarga karena menjadi sasaran atau incaran pencuri dan perampok.
Untuk itu, sudah saatnya kalangan terdidik, khususnya anak muda bergerak untuk melakukan edukasi publik bahwa alih-alih pamer kemewahan dan bergaya hidup mewah, hidup sederhana harus digaungkan sebagai sesuatu yang amat berharga, amat bernilai.
Dengan melakukannya, maka sudah mengamalkan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, khususnya Sila ke-5, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Dengan demikian, nilai luhur Pancasila yang terkandung dalam sila dan butir-butirnya telah dibumikan, diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, kesederhanaan, hidup sederhana, merupakan salah satu kualitas positif yang menandakan karakter baik (character strength) dan mengarah pada keutamaan atau kebajikan (virtues) yang menonjol dalam berbagai literatur Psikologi, khususnya Psikologi Positif, yang disebut sebagai temperance.
Menurut Carr dalam tulisannya pada buku Passionate Deliberation tahun 2001, temperance secara sempit dapat diartikan sebagai pengekangan diri dan pengendalian diri.
Mengekang keinginan berarti menahan, menekan atau mencegah diri dari bertindak yang memungkinkan ekspresi hasrat tertentu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.