· Sesak napas
· Nyeri dada
· Kulit pucat
· Pusing
· Suara berdebar di telinga
Untuk memastikan apakah kamu menderita anemia, coba bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan tentang gejala lain yang mungkin kamu alami.
Baca juga: Sering Pusing Saat Bangun Tidur? Bisa Jadi Ini Penyebabnya
Tidur mempengaruhi kesehatan secara mendalam. Jadi, sangat penting untuk mendapatkan kuantitas dan kualitas tidur yang tepat. Dr. Horvat sendiri menyarankan 7-9 jam tidur setiap malamnya. Namun mengingat kondisi setiap orang berebeda-beda, maka itu bergantung pada seberapa lama kita perlu tidur agar merasa cukup istirahat,
Selain itu, lamanya waktu tidur juga beragam berdasarkan usia. Dan mungkin kita memang sesekali ingin mengikuti pesta di malam hari. Hal tersebut sesungguhnya tidak masalah selama tidak melakukannya secara regular atau terus-menerus.
“Penting juga untuk membedakan antara berapa lama kita perlu tidur agar bisa beraktivitas vs. berapa lama yang kita butuhkan untuk merasa cukup istirahat,” jelas Dr. Horvat.
“Seringkali, saya mendengar orang berkata, ‘Saya hanya butuh tidur enam jam semalam untuk beraktivitas,’ namun orang-orang tersebut mengaku merasa tidak enak badan dengan jumlah tidur sebanyak itu, yang menunjukkan bahwa mereka membutuhkan lebih banyak tidur.”
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.