KOMPAS.com - Tinggi badan anak merupakan salah satu faktor pertumbuhan yang sering menjadi perhatian orangtua.
Genetika memainkan peran paling penting dalam menentukan tinggi badan, namun ada juga faktor-faktor lain yang dapat memengaruhinya, seperti nutrisi, kesehatan, dan aktivitas fisik.
Meskipun olahraga hanya memberi sedikit pengaruh dibandingkan faktor keturunan, namun kita bisa memaksimalkan tinggi anak dengan cara ini.
Baca juga: Seberapa Besar Faktor Keturunan Memengaruhi Tinggi Badan Anak?
Berikut beberapa latihan yang bisa anak lakukan agar bisa memaksimakan tinggi badannya.
Bergantung merupakan salah satu metode terbaik untuk meningkatkan tinggi badan. Selain meningkatkan daya tahan lengan, latihan ini juga merangsang otot-otot bagian atas tubuh, membantu mengencangkan dan membentuk tubuh.
Pengencangan dan pembentukan tubuh dapat berkontribusi pada peningkatan tinggi badan. Latihan ini melibatkan menggantungkan diri pada sebuah palang dan meregangkan seluruh tubuh, dilakukan setiap hari selama 3 hingga 4 menit.
Latihan melompat, seperti lompat jongkok, merupakan salah satu cara efektif untuk meningkatkan tinggi badan pada anak-anak.
Baca juga: Khawatir soal Tinggi Badan Anak? Begini Cara Memprediksinya
Latihan pertumbuhan tinggi badan ini juga bisa menjadi kegiatan keseimbangan yang menyenangkan bagi anak-anak.
Latihan ini membantu mengembangkan otot perut sekaligus memberikan latihan seluruh tubuh bagian bawah, sehingga membuat anak bisa tampak lebih tinggi.
Melakukan lompat tali setiap hari juga dapat membantu meningkatkan tinggi badan anak kamu selama fase pertumbuhan.
Berlari membantu pertumbuhan tulang kaki secara alami dan memperkuatnya.
Berenang tidak hanya meningkatkan fleksibilitas, tetapi juga merangsang setiap otot dalam tubuh, membantu meningkatkan tinggi badan secara alami. Gaya dada adalah salah satu gaya renang terbaik untuk menambah tinggi badan anak kamu.
Bersepeda secara teratur dapat melatih kaki untuk meningkatkan tinggi badan dan kekuatan otot.
Burpee pada dasarnya adalah latihan yang terdiri dari dua bagian, pushup diikuti dengan lompatan di udara.
Melakukan beberapa burpee berturut-turut bisa melelahkan, tetapi latihan ini sepadan dengan hasilnya.
Latihan High-Intensity Interval Training (HIT) ini dapat membantu meningkatkan tinggi badan dan mengurangi lemak tubuh berlebih.
Baca juga: Mungkinkah Tambah Tinggi Badan Setelah Usia 18 Tahun?
Ini adalah latihan yoga yang meningkatkan keseimbangan dan stabilitas dengan menantang kamu untuk berdiri pada satu kaki.
Melakukan pose ini tidak hanya memperkuat dan mengencangkan otot-otot kaki, termasuk paha depan, paha belakang, dan otot betis, tetapi juga meningkatkan kekuatan kaki secara keseluruhan.
Vrikshasana juga melibatkan aspek konsentrasi dan fokus, memperbaiki keselarasan tubuh dan meningkatkan perhatian pada napas.
Selain manfaat fisik, asana ini juga dapat meningkatkan fleksibilitas dan postur tubuh, membantu meningkatkan kepercayaan diri melalui perawakan yang baik.
Pada dasarnya, Salam Matahari adalah rangkaian anggun dari 12 "asana" atau postur yang berbeda yang harus dilakukan sebagai satu latihan yang berkesinambungan.
Biasanya dilakukan saat matahari terbit sambil menghadap ke arah matahari terbit.
Tulang belakang dan persendian menjadi sangat fleksibel ketika dilakukan dua kali sehari, di pagi hari dan sore hari.
Gerakan tersebut dapat membantu meningkatkan tinggi badan anak.
Baca juga: Tinggi Badan Anak Diwariskan oleh Ayah atau Ibu?
Melakukan Tadasana membutuhkan usaha keras untuk menjaga tubuh tetap aktif dan sejajar, ini memberikan manfaat bagi kekuatan dan keseimbangan fisik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.