Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Aroma Oud yang Sedang Tren di Dunia Parfum

Kompas.com - 27/01/2024, 22:21 WIB
Wisnubrata

Editor

Minyak atsiri gaharu

Catatan awal di Vietnam tengah yang berasal dari abad ke-tiga Masehi menyebutkan ekstraksi gaharu dan ekspor ke Tiongkok dan Jepang yang kemudian dibakar sebagai dupa. Orang-orang Tiongkok kuno yang kaya dikenal membuat peti mati mereka dari kayu wangi ini.

Ketika penggunaan gaharu menyebar ke Eropa, keluarga kerajaan Perancis, khususnya Louis The XIV yang dikenal karena gaya hidup mewahnya yang berlebihan, sangat menyukai wewangian tersebut sehingga dia mencuci pakaiannya dengan gaharu.

Baca juga: 5 Manfaat Minyak Gaharu untuk Kecantikan Kulit

Penggunaan gaharu dalam wewangian modern

Dalam dunia formulasi wewangian yang kompleks saat ini, gaharu telah mendapatkan popularitas. Belakangan, beberapa desainer parfum terkenal meluncurkan wewangian dengan aroma oud sehingga wangi kayu ini menjadi tren.

Saat digunakan dalam komposisi parfum, oud biasanya menjadi aroma dasar (base notes), yang cenderung bertahan lama di kulit setelah aroma lainnya hilang. Aroma oud biasanya sangat kaya, berat, dan tahan lama (hingga enam jam atau lebih).

Oud juga berfungsi untuk meningkatkan aroma bahan lainnya; dan, dalam beberapa parfum, aroma gaharu itu sendiri yang justru ditonjolkan karena bisa memberikan keharuman manis yang penuh kehangatan.

"Di Dolce & Gabbana, wangi oud bisa ditemukan di koleksi Velvet yang merupakan koleksi khusus brand ini," ujar Veronica. Koleksi Dolce & Gabbana yang menggunakan oud adalah Velvet Desert Oud dan Velvet Tender Oud.

Koleksi Velvet itu bisa ditemui di butik Dolce & Gabbana di Senayan City yang merupakan toko parfum brand tersebut yang terbesar di dunia.

"Ini adalah toko parfum Dolce & Gabbana yang terbesar di dunia. Kebetulan kami mendapat tempat yang bagus dan pihak D&G setuju membukanya di sini," tambah Veronica.

Selain parfum, butik ini juga menyediakan berbagai kosmetik keluaran brand asal Italia tersebut.

Baca juga: Gaharu, Kayu Mahal yang Memberikan Banyak Manfaat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com