Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Deodoran Alami Merek Lokal, Bantu Mencerahkan Ketiak

Kompas.com, Diperbarui 22/08/2024, 16:52 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Menggunakan deodoran alami menjadi salah satu upaya yang dilakukan untuk membantu mencegah dan mengurangi iritasi kulit ketiak, termasuk reaksi alergi.

Selain itu, beberapa kandungan dalam deodoran alami diyakini bisa membantu menjadikan kulit ketiak lebih halus.

Jika kamu mencari produk deodoran alami, berikut beberapa pilihan merek deodoran alami lokal yang dapat dipilih.

Baca juga: Penyebab Kulit Ketiak Mudah Gelap

Deodoran alami lokal

1. The Bath Box

Salvia Deodoran dari The Bath Box.SITUS THE BATH BOX Salvia Deodoran dari The Bath Box.

Salah satu produk lokal yang merilis deodoran alami adalah The Bath Box, melalui produk Salvia.

Dikutip dari situs resminya, Salvia diklaim sebagai deodoran alami pertama yang mengandung AHA di Indonesia, serta Shikimic Acid, Horsetail Extract, dan Sage Oil yang membantu mengontrol bau badan serta membantu mencerahkan kulit ketiak.

Produk ini juga diklaim bebas alumunium dan baking soda.

Baca juga: Mengenal Detoks Ketiak, Apakah Diperlukan?

Salvia Deodoran dibanderol seharga Rp 129.000, menurut situs resminya.

2. Sensatia Botanicals

Hinako Bloom Natural Deodorant dari Sensatia Botanicals.SITUS SENSATIA BOTANICALS Hinako Bloom Natural Deodorant dari Sensatia Botanicals.

Merek lokal asal Karangasem, Bali ini memiliki beberapa produk deodoran alami, salah satunya Hinako Bloom Natural Deodorant yang dibanderol RP 150.000 untuk ukuran 50 ml.

Produk ini menggunakan ekstrak bunga-bunga dari daerah tropis yang diklaim mampu membantu mengurangi bau badan secara alami.

Terdapat pula kandungan vitamin B dan C yang membantu memicu pertumbuhan sel kulit baru untuk ketiak yang lebih halus.

3. Ciara

Ciara Natural Deodorant.SITUS CIARAOFFICIAL.ID Ciara Natural Deodorant.

Merek lokal lainnya yang juga memiliki deodoran alami adalah Ciara.

Ciara Natural Deodorant diklaim menggunakan 100 persen bahan alami yang dapat digunakan oleh semua jenis kulit.

Menurut situs resminya, deodoran alami ini diformulasikan dengan komposisi utama Cocos Nucifera Oil dan Zea Mays Starch yang berfungsi membunuh bakteri penyebab bau badan.

Baca juga: Mengintip Manfaat Deodorant Berbahan Dasar Alami untuk Ketiak

Kemasan jar 30 gram Ciara Natural Deodorant dibanderol seharga Rp 82.000.

4. Aquila

Aquila Herb Power Natural Deodorant.SITUS AQUILABEAUTY.COM Aquila Herb Power Natural Deodorant.

Deodoran lokal asal Indramayu ini mengandung beberapa bahan alami seperti thyme yang berfungsi sebagai anti-bakteri dan membantu mengurangi bau saat beraktivitas, curcuma yang berperan sebagai anti-bakteri dan antioksidan, sereh wangi yang membantu menetralkan bau tak sedap, serta chamomile sebagai anti-peradangan dan iritasi.

Baca juga: 5 Cara Putihkan Ketiak Pakai Kentang, Mau Coba?

Aquila Herb Power Natural Deodorant dibanderol seharga Rp 80.000.

5. Peek Me 

Peek Me Deodorant.SITUS PEEKME-NATURALS.COM. Peek Me Deodorant.

Deodoran alami yang satu ini diformulasikan dengan campuran minyak esensial yang membantu mengurangi bau dan mencegah munculnya bakteri.

Peek Me Naturals Deodorant juga disebut tidak meninggalkan noda kuning pada pakaian.

Produk deodoran alami ini dibanderol Rp 75.000.

6. Hale

HALE Stay Fresh Brightening Deodorant Serum.SITUS HALE.ID HALE Stay Fresh Brightening Deodorant Serum.

Deodoran alami dari Hale diklaim cocok bagi pemilik kulit sensitif dan diyakini mampu membantu mencerahkan kulit ketiak.

Hale Stay Fresh Brighening Deodorant Serum disebut bebas alumunium sehingga tidak meninggalkan noda kuning pada pakaian dan tidak mengandung pewangi.

Sehingga, kamu yang sensitif terhadap bau atau wewangian bisa menggunakan deodoran ini.

Baca juga: 4 Kebiasaan Penting agar Kulit Ketiak Lebih Mulus

Hale Stay Fresh Brightening Deodorant Serum dibanderol mulai dari Rp 94.000-an, menurut situs resminya.

7. La Natura

Deodoran alami La Natura.INSTAGRAM @lanatura.id Deodoran alami La Natura.

La Natura Deodorant diklaim bebas alumunium dan pewangi sintetik, serta keharumannya menggunakan minyak esensial.

Sehingga, produk ini diklaim tidak meninggalkan noda pada pakaian dan tidak membuat ketiak hitam.

Untuk deodoran stik tersedia delapan varian, yakni peppermint, lavender, coffee, vanilla, tea tree, plumeria-kamboja, ylang ylang, kenanga dan night queen, serta sedap malam.

Deodoran stik La Natura dibanderol seharga Rp 69.000 sementara bentuk balm dibanderol Rp 36.000, menurut e-commerce resminya.

@kompas.lifestyle Kalau bingung cari kado buat orang tercinta, coba deh kasih gift dari bunga kering. Nggak cuma cantik dan unik, karena handmade maka aksesori dan gift dari bunga kering seperti yang dibikin sama @stellar.coronae ini juga personal banget. Nggak bakalan ada yang sama persis! Jujur bingung banget milihnya karena semuanya gemesin ????♥? Kalau kamu, item mana nih yang paling dipengenin? Aksesori? Hiasan? Yuk kasih tahu aku di kolom komentar! #aksesoris #bungakering #driedflowers #aksesoriscantik ? Aesthetic - Megacreate
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau