Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Squat yang Harus Diketahui Selain Mengencangkan Bokong

Kompas.com - 19/06/2024, 11:11 WIB
Nazla Ufaira Sabri,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Meski gerakannya relatif sederhana dan mudah dilakukan, olahraga squat sebenarnya menyimpan beragam manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh kita.

Bukan hanya untuk memperkuat otot paha dan bokong, squat juga memiliki dampak positif yang tak terduga pada berbagai aspek kesehatan.

Berikut beberapa manfaat dari melakukan latihan squat.

Baca juga: Ketahui Manfaat Latihan Squat Setiap Hari

Manfaat dari latihan squat

Squat adalah latihan yang melibatkan otot paha, pinggul, dan bokong untuk meningkatkan stabilitas, keseimbangan, dan kekuatan tubuh bagian bawah.

1. Latihan ini melibatkan beberapa kelompok otot utama

Squat adalah latihan yang efektif untuk menguatkan dan membentuk otot-otot utama tubuh.

  • Otot inti: Stabilkan tubuh saat squat untuk mencegah cedera.
  • Gluteus: Aktif untuk menguatkan bokong, pinggul dan menjaga postur tubuh.
  • Hamstring: Bekerja dengan gluteus untuk stabilkan lutut selama gerakan naik.
  • Hip flexor: Membantu menjaga keseimbangan saat turun ke posisi squat.
  • Quadriceps: Terlibat dalam menguatkan lutut saat turun dan naik.
  • Adductor: Stabilkan pinggul dan lutut saat turun ke posisi squat.
  • Betis: Stabilkan pergelangan kaki untuk gerakan dorsiflexion.
  • Otot punggung: Membantu menjaga stabilisasi tulang belakang dan postur tubuh selama squat.

2. Membakar kalori

Squats membantu membakar kalori selama dan setelah latihan. Studi menunjukkan bahwa squats dapat membakar sekitar 35 kalori per menit, membantu dalam pengaturan berat badan dan penurunan lemak.

3. Memperkuat inti tubuh

Melakukan squat dengan teknik yang benar melibatkan inti tubuh; otot-otot perut, panggul, pinggul, dan punggung bagian bawah.

Otot-otot besar ini mendukung setiap gerakan yang kita lakukan, baik besar maupun kecil, sehingga menjaga kekuatannya bisa membantu menjaga kesehatan kita secara keseluruhan.

Otot inti yang kuat berperan dalam:

  • Menjaga postur tubuh yang baik.
  • Meredakan nyeri punggung.
  • Mengurangi risiko cedera seperti regangan fleksor pinggul dan hernia olahraga.

Baca juga: Berapa Banyak Squat yang Harus Dilakukan untuk Mendapat Bokong Kencang?

Ilustrasi squatg-stockstudio Ilustrasi squat

4. Meningkatkan kekuatan tubuh bagian bawah

Squat melatih dan memperkuat paha, pinggul, dan bokong. Kekuatan tubuh bagian bawah ini penting tidak hanya untuk atlet, tetapi juga untuk semua orang.

Tubuh bagian bawah mendukung kemampuan kita untuk berjalan, berlari, melompat, dan melakukan berbagai aktivitas lainnya. Selain itu, kekuatan ini menghasilkan tenaga untuk gerakan tubuh bagian atas dan berbagai aktivitas lainnya.

5. Meningkatkan stabilitas dan keseimbangan tubuh

Banyak otot bekerja bersama untuk membantu kita saat melakukan squat dan kembali ke posisi berdiri, menjaga kita tetap stabil dan seimbang selama gerakan tersebut dan setelahnya.

Gluteus yang kuat, misalnya, sangat penting untuk stabilitas dalam berbagai gerakan. Serta otot fleksor panggul, otot betis, dan adductor yang semua ikut berkontribusi dalam menjaga keseimbangan dan stabilitas.

6. Memperbaiki postur tubuh

Postur buruk dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk nyeri punggung, nyeri leher, sakit kepala, dan kurangnya fleksibilitas secara keseluruhan.

Namun,  melatih otot erector spinae, seperti dengan squat, dapat membantu memperkuatnya dan memperbaiki postur tubuh kita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com