Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Wulan Guritno Bangkit dari Insecure karena Jerawat 

Kompas.com, 8 Juli 2025, 18:45 WIB
Devi Pattricia,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Wulan Guritno menceritakan perjuangan panjangnya melawan jerawat yang pernah membuatnya tidak percaya diri.

“Aku itu menjadi pejuang acne dari remaja hingga saat ini. Meskipun sekarang sudah enggak terlalu parah breakout-nya, tapi dulu kondisi kulitku bikin aku merasa insecure,” tutur Wulan dalam acara ASTRIA SKINTalk di Jakarta X Beauty 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (3/7/2025).

Baca juga:

Jerawat yang datang dan pergi selama bertahun-tahun tak hanya meninggalkan bekas di kulit, tapi juga menyentuh sisi emosionalnya. 

Rasa tidak percaya diri kerap muncul saat harus tampil di depan umum, apalagi ketika wajahnya sedang tidak dalam kondisi terbaik.

Cerita Wulan Guritno bangkit sebagai acne fighter

Sadar penampilan bukan segalanya

Aktris Wulan Guritno saat hadir dalam acara ASTRIA SKINTalk di Jakarta X Beauty 2025, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (3/7/2025).Dok. Astria Aktris Wulan Guritno saat hadir dalam acara ASTRIA SKINTalk di Jakarta X Beauty 2025, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (3/7/2025).

Seiring berjalannya waktu, pemeran film Jakarta Vs Everybody ini mulai menyadari bahwa  penampilan bukanlah segalanya. 

Ia belajar menerima kondisi dan mengenali dirinya lebih dalam. Ibu tiga anak itu pun menemukan kekuatan dari hal-hal yang tidak terlihat secara kasat mata.

“Tapi satu hal yang membuat aku bangkit dari rasa insecure itu adalah aku tahu nilai diriku. Kulit wajah berjerawat enggak akan menghilangkan nilai diri seseorang,” ujarnya. 

Perempuan kelahiran London, Inggris, ini menilai, nilai diri seseorang tidak seharusnya hanya diukur dari standar kecantikan fisik. 

Baca juga:

Ia menyadari, kualitas pribadi, kebaikan hati, serta kontribusi melalui karya-lah yang mencerminkan jati diri sesungguhnya.

“Kualitas diri, kebaikan, dan karya-karya yang pernah aku buat itulah yang bikin aku sadar, kalau nilai diri aku itu lebih dari hanya sekadar kulit aku atau kecantikan saja,” tutur Wulan.

Bagi Wulan, rasa percaya diri harus dibangun dari dalam. Saat merasa ragu atau tidak yakin terhadap penampilan, ia terbiasa untuk kembali mengingat pencapaiannya dan hal-hal positif yang pernah ia lakukan.

“Akhirnya kalau merasa insecure, aku kembali mengingat value diri aku supaya kembali bangkit dan percaya diri,” pungkasnya.

Pesan Wulan Guritno menjadi pengingat bahwa setiap orang bisa mengalami rasa tidak percaya diri, salah satunya akibat jerawat. 

Namun, mengenali nilai diri dan mencintai diri secara utuh dapat menjadi langkah awal untuk kembali bangkit untuk tampil percaya diri.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau