KOMPAS.com - Nasal decongestant spray atau obat semprot hidung memang dapat membantu mengatasi hidung tersumbat dan membuat Anda sulit bernapas. Namun, seberapa aman penggunaannya?
Kandungan obat semprot hidung bekerja pada reseptor di pembuluh darah di hidung, membuat pembuluh darah menyusut dan membuka, sehingga Anda dapat bernapas lebih lega.
Anda dapat menyemprotkan beberapa kali sehari, sesuai dengan petunjuk penggunaan saat mengalami mampet parah. Hanya saja, setelah beberapa hari, yaitu lebih dari 3 hari penggunaan, Anda perlu mendapatkan penanganan lebih dari dokter.
Madeleine Schaberg, M.D., spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan di New York Eye and Ear Infirmary of Mount Sinai mengatakan, penggunaan yang terlampau sering dapat mengembangkan kondisi yang disebut rhinitis medicamentosa, alias mampet yang berulang.
Sebab, setelah tiga atau empat hari penggunaan konstan, pembuluh darah di saluran napas mulai bergantung pada semprotan, sehingga saat tidak disemprotkan, hidung akan kembali mampet.
"Mereka bahkan mulai membengkak melampaui ukuran normal karena bergantung pada bahan kimia," kata Schaberg.
“Ini semacam lingkaran setan yang dapat bertahan selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun. Saya sudah bertemu beberapa pasien yang telah tergantung pada semprot hidung untuk bisa bernapas secara normal selama 10 tahun," kata Schaberg.
Dan semakin lama Anda mengandalkan semprot, semakin besar kemungkinan Anda untuk memiliki fenomena mampet yang parah.
Intinya, obat semprotan hidung baik-baik saja selama dua atau tiga hari, tidak lebih dari itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.