KOMPAS.com - Mencukupi kebutuhan cairan tubuh adalah hal penting. Air dapat membantu kita mengeluarkan racun dalam tubuh, menjaga persendian, dan memperlancar transportasi nutrisi di sekitar tubuh.
Oleh karena itu, memenuhi asupan cairan tubuh sangat penting bagi kesehatan kita.
Sayangnya, mencukupi kebutuhan cairan tak semudah yang kita bayangkan.
Cairan tubuh yang terlalu berlebihan justru membahayakan kesehatan. Diperlukan takaran yang pas agar cairan yang kita konsumsi berfungsi maksimal.
Lalu berapakah jumlah cairan yang dibutuhkan oleh tubuh?
Berdasarkan laporan The American College of Sports Medicine, jumlah cairan yang tepat untuk dikonsumsi setiap harinya adalah 1,7 liter setiap harinya.
Namun, jumlah optimal setiap orang sangat bervariasi, tergantung pada jenis kelamin, usia, tingkat aktivitas dan bahkan lokasi geografis.
Umumnya, orang yang tinggal di daerah tinggi lebih rentan terhadap dehidrasi.
Josh Axe, seorang ahli gizi klinis, telah memberikan cara jitu untuk menentukan jumlah cairan optimal yang harus kita konsumsi.
Menurutnya, jumlah cairan yang dibutuhkan oleh setiap orang harus memenuhi 25 hingga 50 persen berat badan dalam satuan ons cairan.
Namun, jumlah asupan cairan tersebut tetap harus diimbangi dengan mengonsumsi buah dan sayur yang mengandung air - seperti stroberi, selada, seledri, nanas dan melon.
Tapi, jika kita tak memasukkan makanan tersebut dalam menu harian, kita membutuhkan asupan air yang lebih banyak lagi.
Apakah olahraga juga turut mempengaruhi asupan cairan?
Cara ini dapat meningkatkan hidrasi adekuat dan mengorganisir keinginan ke kamar mandi dengan tepat.