Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Alasan Remaja Melakukan Bullying, Orangtua Harus Paham

Kompas.com - 11/11/2022, 05:25 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penting bagi orangtua untuk mengetahui alasan remaja melakukan bullying supaya mereka bisa mencegah perilaku tidak terpuji ini.

Bullying yang belakangan menjadi sorotan orangtua adalah segala bentuk penindasan dan kekerasan yang dilakukan secara sengaja.

Perilaku tersebut dapat ditunjukkan oleh satu atau sekelompok orang yang memiliki kekuatan lebih besar atau berkuasa kepada orang lain.

Tujuan pelaku bullying merundung korbannya yang lebih lemah untuk menyakiti dan mereka bisa melakukan penindasan secara terus-menerus.

Untuk masalah ini, anak yang menginjak fase remaja berisiko mem-bully teman, saudara, atau orang lain karena alasan-alasan tertentu.

Baca juga: Memahami Arti Bullying, Jenis, Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya

Alasan remaja melakukan bullying

Ada beberapa alasan yang mendorong remaja melakukan perundungan dan hal ini harus dipahami oleh orangtua supaya tidak terjadi.

Berikut penjelasannya.

1. Punya kekuatan

Remaja yang ingin memegang kendali atau mempunyai kekuasaan ternyata rentan terhadap perilaku bullying.

Hal ini mungkin terjadi karena remaja tidak merasakan kekuatan apa pun di dalam hidupnya sehingga mereka memperolehnya dalam interaksi sosial.

Remaja bisa saja memilih untuk membangun interaksi dengan orang lain jika sesuai dengan keinginan mereka sendiri.

Ketika terjadi hal yang tidak sesuai seperti yang diinginkan, remaja dapat melakukan bullying -termasuk mereka yang terlibat dalam agresi relasional.

Agresi relasional adalah bentuk intimidasi untuk merusak hubungan pribadi atau status sosial dari orang lain.

Ilustrasi bullyingFreepik Ilustrasi bullying

2. Mencari "kesenangan"

Bullying adalah perilaku tidak terpuji, namun sebagian remaja menggunakan bullying untuk mencari "kesenangan".

Ya, ada kecenderungan remaja yang merasa bosan mencari pelampiasan dengan melakukan bullying untuk menambahkan kegembiraan dan drama.

Remaja lebih mungkin melakukan bullying karena mereka kurang perhatian dan pengawasan dari orangtuanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com