Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Rahasia Dian Sastro Merawat Rambut agar Tidak Mudah Rontok

Kompas.com, 17 Mei 2023, 12:27 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sempat merasa insecure dengan masalah rambut rontok, kini aktris Dian Sastro lebih terampil dalam merawat rambutnya dengan cara yang tepat.

Sampai saat ini, bintang film Kartini itu selalu melakukan sejumlah cara untuk merawat rambut agar tetap kuat dan terhindar dari kerontokan.

Mulai dari memilih produk perawatan rambut yang tepat, membatasi pemanas dalam styling rambut hingga cara menyisir rambut yang dia lakukan setiap hari.

Baca juga: Cerita Dian Sastro soal Kebiasaan Keramas Setiap Malam 

Rahasia Dian Sastro merawat rambut agar tidak mudah rontok

Dian Sastro di konferensi pers Dove, Gandaria City, Jakarta, Selasa (16/5/2023). KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Dian Sastro di konferensi pers Dove, Gandaria City, Jakarta, Selasa (16/5/2023).

Dian Sastrowardoyo cukup dikenal sebagai aktris dengan visual rambut hitam dan indah.

Tak heran jika penampilan rambutnya yang cantik dan terawat itu bisa dimiliki karena perempuan berusia 41 tahun ini memahami cara merawat rambut untuk mencegah berbagai masalah, terutama kerontokan.

Seperti apa rahasia Dian Sastro dalam merawat rambut hitamnya yang berkilau? Berikut sejumlah tips yang dia bagikan.

1. Menggunakan produk perawatan rambut yang sesuai

Demi mencegah berbagai masalah rambut terutama rambut rontok, Dian selalu memilih dan menggunakan produk yang tepat.

Mulai dari pilihan sampo, kondisioner hingga hair tonic yang rutin digunakan untuk membantu menutrisi rambut dari akar.

"Menggunakan produk yang sesuai dengan jenis rambut itu perlu. Sampai hair tonic pun saya gunakan setelah keramas dan memakai kondisioner."

"Saat memakai hair tonic biasanya saya juga memijat-mijat kulit kepala," katanya saat ditemui di sebuah acara di Jakarta, baru-baru ini.

2. Keramas pakai air dingin atau suhu ruangan

Dian Sastro pernah mengalami insecure dengan rambut rontok yang disebabkan oleh cara keramas yang salah.

Saat dia berperan sebagai Kartini di tahun 2017, dia punya kebiasaan keramas setiap malam dengan air hangat dan ternyata hal itu membuat rambutnya semakin rontok.

Setelah mengetahui penyebabnya, ibu dua anak ini pun mengubah kebiasaan keramas dengan air hangat dan mengganti air dingin atau air bersuhu ruang saat membersihkan rambut.

Baca juga: Lebih Pilih Selfie Saat Diajak Foto Penggemar, Dian Sastro: Lebih Cepet 

3. Membatasi penggunaan alat penata rambut

Penggunaan alat penata rambut berlebihan apalagi yang memancarkan suhu panas dapat membuat rambut semakin rapuh dan mudah rontok.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau