Kolektor Pamerkan Audemars Piguet Royal Oak Ratusan Miliar di Medsos

KOMPAS.com - Pada tahun lalu, Audemars Piguet mengusung banyak inovasi menarik untuk merayakan ulang tahun ke-50 jam tangan ikonik Royal Oak.

Beberapa di antaranya adalah Royal Oak Perpetual Calendar dalam keramik biru yang mencolok dan RD#3, Royal Oak jumbo pertama yang dilengkapi mekanisme flying tourbillon otomatis.

Selain itu, AP juga menciptakan dua set Royal Oak yang masing-masing dihiasi batu permata tunggal berwarna merah, kuning, hijau, biru, ungu, merah muda, dan jingga.

Ketika disusun berdampingan, keseluruhan jam tangan ini membentuk nuansa pelangi yang indah.

Setiap set Royal Oak tersebut (varian cangkang 37 milimeter dan 41 milimeter) bernilai 12 juta dollar AS, dan dikategorikan sebagai salah satu kreasi paling mencolok buatan AP.

Baca juga: Batu Permata Berwarna-warni dalam Koleksi Audemars Piguet Royal Oak

Audemars Piguet x Salanitro Royal Oak

Hanya ada dua set yang dibuat, dan sulit membayangkan siapa yang akan membeli 10 Royal Oak pelangi itu.

Banyak penggemar horologi yang saat itu berpikir rangkaian Royal Oak tersebut tidak akan dijual.

Namun sekarang, salah satu dari dua set tersebut sepertinya akan dilepas ke pasaran.

Akun Instagram @theswisscaveau yang merupakan kolektor jam tangan terkenal mengungkap satu set Royal Oak pelangi langka versi 41 milimeter dalam sembilan slide foto.

Baca juga: Audemars Piguet Rilis Arloji Royal Oak Berhias Batu Mulia

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Dave (@theswisscaveau)

Set ini terdiri dari 10 jam tangan hasil kolaborasi bersama penata batu permata Salanitro.

Masing-masing terbuat dari emas putih 18 karat dan dihiasi berbagai jenis batu permata, seperti rubi, zamrud, safir biru, tanzanit, chrysoberyl kuning, turmalin merah muda, batu kecubung, topaz biru, spessartite jingga, dan tsavorite.

Proses memotong dan menyusun batu permata pada bodi arloji membutuhkan ketelitian tinggi.

"Menemukan batu permata dengan warna, kejernihan, dan kualitas yang sesuai kriteria adalah langkah krusial dalam desain set jam tangan ini," demikian bunyi keterangan AP.

Setiap jam tangan dilapisi 861 batu permata dengan bobot berkisar antara 30-47 karat.

Semua batu permata itu dipotong dalam bentuk baguette dan dipoles dengan tangan untuk menghasilkan sudut-sudut yang tajam dan jelas.

Kira-kira, dari 10 jam tangan AP Royal Oak x Salanitro ini, kamu paling suka warna yang mana?

Baca juga: Audemars Piguet Royal Oak Baru, Kembali Manjakan Pecinta Batu Permata