Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2023, 10:32 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gigitan kecoak mungkin jarang diketahui kebanyakan orang. Ya, jenis serangga satu ini memang memiliki struktur mulut yang disebut mandibula yang digunakan untuk menggigit.

Gigitan kecoak umumnya tidak berbahaya bagi manusia karena kecoak lebih suka menghindari interaksi langsung dengan kita.

Meski gigitan kecoak jarang menyebabkan masalah kesehatan yang serius, tapi dampaknya dapat memicu iritasi kulit atau reaksi alergi pada beberapa individu.

Baca juga: Tanda-tanda di Rumah Ada Kecoak, Salah Satunya dari Bau 

Fakta gigitan kecoak yang jarang diketahui

Kehadiran kecoak dapat menjadi masalah karena dapat menyebarkan bakteri dan kuman yang berbahaya, begitu pun pada gigitannya yang cukup mengganggu.

Melansir laman Lakenormanpest, berikut sejumlah fakta terkait gigitan kecoak yang jarang disadari banyak orang.

1. Cenderung menggigit di malam hari

Kecoak merupakan jenis serangga yang aktif pada malam hari. Mode yang satu ini membuat mereka lebih berhati-hati pada apa pun yang membuatnya terancam.

Jangan heran, berbagai dari jenis kecoak lebih sering menggigit pada malam hari.

2. Kecoak hanya menggigit di area tertentu

Mirip seperti kutu busuk, kecoak menggigit di area tertentu. Bagian tubuh manusia yang menjadi sasaran kecoak adalah mulut, jari, wajah, dan tangan.

Bukan tanpa alasan kecoak menggigit di bagian tubuh tersebut. Sebab, kecoak lebih cenderung tertarik pada tangan, mulut, jari dan wajah karena area ini sering ditemukan bekas atau sisa makanan.

Karena itu, pada saat malam hari menjelang tidur, lebih baik kita bersihkan tubuh dulu untuk menghindari gigitan kecoak.

3. Gigitan kecoak berbeda dengan serangga lainnya

Kebanyakan orang mungkin berpikir gigitan kecoa dan gigitan serangga lainnya adalah sama.

Namun, masih ada perbedaan dalam hal gigitannya. Sebab, biasanya gigitan kecoak mirip dengan gigitan kutu busuk, tetapi sedikit lebih besar dan berwarna merah cerah.

Gigitan kecoak juga bisa menimbulkan sensasi gatal dan bengkak, jika gigitannya terinfeksi sebagian besar akan membengkak dan mungkin berisi nanah.

4. Terasa menyakitkan

Meski ukurannya kecil, gigitannya tidak boleh dianggap remeh karena bisa menimbulkan sensasi nyeri dan sakit.

Tapi seringkali rasa sakitnya itu terasa beberapa saat setelah kita tergigit. Bahkan tingkat nyeri yang ditimbulkan bisa 50 kali lebih kuat dari berat badan mereka.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com