Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejuang LDR, Tasya Kamila Punya Kiat Jaga Bonding Ayah dan Anaknya

Kompas.com, 6 Agustus 2023, 11:11 WIB
Putri Aulia,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjadi seorang ibu tidaklah mudah, apalagi jika harus tinggal berjauhan dengan suami. Hal ini juga dialami oleh artis Tasya Kamila yang harus menjalani hubungan jarak jauh (long distance relationship/LDR) dengan suaminya, Randi Bachtiar yang bekerja di Amerika Serikat.

Meskipun terpisah negara, Tasya tetap menjaga hubungan yang kuat dengan suami serta anak pertamanya, Arrasya Wardhana Bachtiar (4)  yang terkadang saling rindu.

Salah satu cara Tasya siasati kondisi itu dengan berkata jujur dan terbuka kepada Arrasya bahwa sang ayah bekerja di luar negeri karena ada tugas pekerjaan yang harus diselesaikan.

Selain itu, Tasya juga melakukan panggilan video call secara rutin untuk menjaga ikatan keluarganya, terutama ayah dan anaknya.

“Kalau anak aku sangat-sangat mengerti alhamdulillah. Kalau misalkan Arrasya kangen sama papa gimana? Oh aku mau video call sama papa. Kita akhirnya bikin rutinitas baru yaitu ya video call setiap hari. Anak aku kalo lagi main kipas ditemenin papanya tapi virtual. Jadi dia memang tahu banget kalau papanya memang jauh,” ujar Tasya.

Baca juga: Tasya Kamila Putuskan Tak Lanjutkan Sekolah Putranya di Amerika, Kenapa?

Meski begitu, Tasya juga mengalami fase baby bluessetelah melahirkan Arrasya. Ia mengaku sempat merasa sendirian mengurus anak, hingga iri dengan orang lain yang tampaknya memiliki lebih banyak waktu untuk diri sendiri.

Tasya mengatakan saat itu tidak terlalu merasa terpuruk karena suami selalu perhatian meski berada di Amerika Serikat dan masih ada keluarga besar yang selalu menemaninya.

Dokter spesialis anak dan konselor laktasi dari Rumah Sakit Primaya, dr. Ayi Dilla Septarini mengatakan bahwa baby blues adalah kondisi emosional yang umum terjadi pada 80 persen ibu setelah melahirkan.

Baby blues itu ya 80 persen ibu melahirkan pasti mengalami baby blues, itu normal,” ujar Ayi dalam acara talkshow ulang tahun Mothercare ke-18 di Bekasi, Jawa Barat (5/8/2023).

dr. Ayi dan Tasya Kamila saat sesi diskusiPutri Aulia/Kompas.com dr. Ayi dan Tasya Kamila saat sesi diskusi

Dukungan dari orang sekitar untuk membantu ibu baru dalam beradaptasi dengan peran barunya bisa sangat membantu mengurangi gejala baby blues.

Tasya sendiri akhirnya menemukan cara untuk keluar dari fase baby blues, salah satunya dengan hadirnya seorang pengasuh anak yang meringankan bebanya merawat anak. Ia pun merasa lebih punya waktu untuk dirinya sendiri dan lebih rileks. 

Dengan merasa lebih rileks dan memiliki waktu pribadi, Tasya merasa lebih fokus dan hadir secara emosional saat merawat anaknya. 

“Jadi aku merasa punya jati diri lain selain menjadi seorang ibu dan menjadi susu perah doang. Aku masih punya waktu untuk diri ku sendiri. Ketika aku bisa mengurus diri aku sendiri, aku akhirnya bisa dengan maksimal mengurus anak,” ujar Tasya.

Baca juga: Persiapan Penting Sebelum Menyapih Bayi

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau