Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Aturan Menata Ruang Keluarga, Menurut Desainer Interior

Kompas.com - 02/10/2023, 19:25 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ruang keluarga atau living room merupakan salah satu ruangan yang paling penting di dalam rumah.

Baik kita tinggal sendiri, atau bersama dengan keluarga, ruangan ini menjadi tempat untuk bersantai, menonton TV, dan bahkan menyelesaikan pekerjaan.

Jadi, wajar jika kita ingin ruang keluarga terasa lebih nyaman dan se-stylish mungkin.

Namun, menata ruang keluarga dan perabotan di dalamnya mungkin bukanlah hal yang mudah, terutama jika kita memiliki ruang atau tempat yang tidak terlalu luas.

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penataan ruang keluarga yang tepat, para desainer interior pun menjelaskan beberapa aturan, sebagaimana dikutip dari laman Real Simple berikut ini.

1. Mulailah dengan titik fokus

Sebelum melakukan apa pun, Tamarra Younis dari Union of Art Interiors merekomendasikan untuk memulai dengan sebuah titik fokus dan menatanya.

"Ini bisa berupa TV, atau tempat penyimpanan barang-barang keluarga yang indah. Tapi, apa pun itu, pilihlah itu, dan bangunlah yang lainnya dari sana," terangnya.

Jika kita masih belum yakin apa titik fokusnya, lihatlah ke sekeliling ruangan dan perhatikan detail arsitekturnya. Karena hal ini bisa memberikan kita beberapa panduan.

Baca juga: Bedanya Ruang Tamu dan Ruang Keluarga

2. Ikuti aturan 2:3

Sofa adalah perabot yang paling penting di dalam ruang keluarga. Jadi, sangat penting untuk mempertimbangkan ukurannya sebelum membeli.

Desainer interior Tamara Honey, dari House of Honey, suka mengikuti aturan 2:3 dalam memilih ukuran yang tepat.

"Aturan desain 2:3 menunjukkan, sofa kita harus setara dengan 2/3 ukuran ruangan," ungkapnya.

Namun, apabila ruang keluarga kita juga berfungsi sebagai ruang makan atau kantor rumah, hal tersebut mungkin tidak mungkin dilakukan.

"Ketika ruang dipakai untuk melakukan banyak taktivitas, kami senang menggunakan intuisi kami untuk menciptakan ruang yang melampaui pedoman dan mewujudkan keindahan dan fungsi," jelas Honey.

3. Berikan ruang untuk sofa

Meskipun sudah menjadi aturan umum kalau sofa tidak boleh menempel pada dinding, hal ini tidak praktis jika kita memiliki ruang keluarga yang kecil atau tinggal di apartemen.

"Furnitur harus digeser sedikit, terutama jika akses ke gorden menjadi masalah," kata Honey.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com